Isi
- Hewan perlu menghirup oksigen dan menghembuskan karbon dioksida
- Bagaimana orang dan hewan bernapas
- Diafragma: sumber energi
- Tumbuhan juga bernafas
Paru-paru bertanggung jawab untuk pernapasan manusia (Comstock / Comstock / Getty Images)
Hewan perlu menghirup oksigen dan menghembuskan karbon dioksida
Pernapasan penting bagi hewan karena sel membutuhkan oksigen untuk berkeliling, bereproduksi, dan berfungsi. Pernapasan juga mengeluarkan karbon dioksida (karbon dioksida), yang merupakan produk sampingan dari proses di dalam tubuh hewan. Jika ada penyebaran molekul CO2, hewan itu akan mati. Fenomena ini disebut keracunan karbon dioksida.
Keracunan CO2 dapat menyebabkan kematian (Jupiterimages / Comstock / Getty Images)Bagaimana orang dan hewan bernapas
Manusia bernafas kurang lebih 20 kali per menit, membawa ke dalam tubuh sekitar 2,66 liter udara selama waktu itu. Bernafas mengambil udara (yang mengandung oksigen, nitrogen, dan jejak karbon dioksida) ke dalam darah, yang bersirkulasi ke seluruh tubuh. Sebagian besar hewan bernafas melalui hidung, insang, atau bahkan melalui kulit. Kemudian udara melewati laring dan trakea, di mana ia diarahkan ke rongga dada. Hewan lain memiliki organ yang kurang lebih serupa atau sistem yang lebih disederhanakan untuk melakukan fungsi yang sama. Di dada, trakea terbagi menjadi dua bronkus, yang membawa udara ke paru-paru. Di dalam paru-paru ada dua kantung yang disebut alveoli. Oksigen melewati mereka dan menyebar melalui kapiler dalam aliran darah. Sel darah merah membawa oksigen yang diperlukan ke setiap sel dalam tubuh. Pada saat yang sama, darah dari vena, kaya karbon dioksida, membawa karbon dioksida ke dalam alveoli, yang dibuang dari tubuh ke arah yang berlawanan.
Diafragma: sumber energi
Diafragma adalah lapisan otot yang terletak di bawah dada. Fungsinya untuk berkontraksi, yang menarik oksigen ke paru-paru, dan kemudian melebarkan, suatu proses yang mengeluarkan karbon dioksida dari paru-paru. Dalam kontraksi, diafragma menurunkan tekanan udara internal di dalam tubuh dan menciptakan ruang bagi paru-paru untuk meningkat. Ketika diafragma mengembang, paru-paru menekan dan CO2 dikeluarkan.
Tumbuhan juga bernafas
Bisa dibilang, bisa dikatakan tanaman juga bernafas. Rumput, pohon, bunga, dan semak menginspirasi karbon dioksida yang dihembuskan oleh hewan dan manusia, dan menyerapnya ke dalam sistem mereka melalui batang dan daun, menggunakannya untuk transformasi menjadi energi seluler. Produk sampingan dari respirasi tanaman adalah oksigen, yang lagi-lagi digunakan oleh hewan.
Tanaman kehabisan oksigen, yang digunakan lagi oleh hewan dan manusia (Jupiterimages / BananaStock / Getty Images)