Isi
- Komentar positif
- Komentar akademis pendek dan terperinci
- Komentar untuk siswa yang meningkat
- Mengomentari siswa dengan tantangan akademik
Akhir musim pengujian dapat membuat stres bagi anak-anak dan orang tua mereka. Buletin harus menyampaikan gambaran kinerja akademik anak yang jelas dan ringkas. Ini dapat dicapai dengan memberikan komentar positif dan ringkas yang dengan jelas memberi tahu orang tua apa posisi anak mereka secara akademis.
Komentar dari guru dapat memengaruhi seorang anak secara positif atau negatif. Pilih kata-kata dengan hati-hati (Jupiterimages / BananaStock / Getty Images)
Komentar positif
Tulis komentar yang menggambarkan anak dengan cara yang positif bahkan jika dia memiliki beberapa tantangan perilaku atau akademik. Misalnya, "Daniel sangat perhatian dan kreatif di kelas dan saya suka mendengar cerita-cerita lucunya." Dalam belajar, dia akan mendapat manfaat dari mempelajari grafik harian.
Komentar akademis pendek dan terperinci
Hindari menggunakan kata-kata yang kabur atau ambigu ketika menggambarkan kekuatan siswa. Gunakan pernyataan yang menawarkan informasi spesifik dan ringkas tentang domain anak dalam keterampilan tertentu. Misalnya: "Saya bangga dengan tulisan kreatif Júlia. Dia selalu memperbaiki kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca."
Komentar untuk siswa yang meningkat
Gunakan komentar yang memotivasi untuk menunjukkan bahwa seorang siswa mengalami kemajuan atau peningkatan dalam bidang akademik atau perilaku. Misalnya: "John telah menunjukkan peningkatan keterampilan sosial selama bermain bebas. Dia membagikan mainannya dan berinteraksi dengan teman-temannya secara positif." Jika Anda memiliki siswa yang setidaknya menunjukkan keinginan untuk meningkat, komentar yang sesuai adalah: "Marcos telah menunjukkan minat besar dalam meningkatkan pemahaman membaca Anda."
Mengomentari siswa dengan tantangan akademik
Tunjukkan secara spesifik bidang-bidang yang memerlukan perhatian orang tua dan kemungkinan remediasi. Orang tua harus diberitahu tentang kekurangan dalam perilaku dan kinerja belajar anak. Gunakan bahasa positif tetapi langsung untuk menunjukkan tantangan. Misalnya: "Henry mampu menguasai keterampilan yang kami ajarkan saat ini, namun, ia membutuhkan motivasi untuk tenang dan memastikan karyanya akurat dan lengkap." Dalam hal masalah perilaku, gunakan pernyataan seperti: "Olivia membutuhkan bantuan dalam berinteraksi dengan rekan-rekannya secara positif."