Isi
Kekuatan sinyal nirkabel mengacu pada intensitas frekuensi radio yang dapat ditangkap oleh penerima nirkabel. Sinyal yang lemah dapat menyebabkan masalah konektivitas dan kinerja dengan perangkat nirkabel. Misalnya, sinyal lemah dapat memotong transmisi suara dalam percakapan telepon, atau menyebabkan koneksi internet turun di komputer jinjing. Beberapa faktor mempengaruhi kekuatan sinyal nirkabel, tetapi sayangnya, banyak dari faktor ini berada di luar kendali pengguna.
Perangkat Bluetooth menggunakan sinyal nirkabel untuk membuat jaringan area pribadi, atau PAN (Jupiterimages / Comstock / Getty Images)
Gangguan
Semua jaringan nirkabel, seperti jaringan seluler dan jaringan area lokal nirkabel (WLAN), bergantung pada stasiun penyiaran yang mengirimkan sinyal. Stasiun-stasiun ini, yang meliputi antena seluler besar, serta router internet kecil, mengirimkan sinyal pada frekuensi radio tertentu. Sayangnya, untuk pengguna perangkat nirkabel, beberapa mesin lain dapat memancarkan sinyal pada frekuensi yang sama dengan penyiaran nirkabel, sehingga sinyal tidak mengalir dengan mudah. Ketika gangguan ini terjadi, fenomena ini dikenal sebagai gangguan. Oven microwave, pengasuh elektronik, dan pembuka pintu garasi adalah peralatan yang dapat menyebabkan gangguan tersebut.
Halangan
Sinyal nirkabel bergerak lebih cepat melalui ruang terbuka. Jadi jika ada banyak atau hambatan besar antara pemancar dan penerima, kekuatan sinyal terpengaruh. Untuk WLAN, penghalang umum adalah dinding, lantai, furnitur, dan peralatan. Untuk jaringan telepon seluler, hambatan termasuk bangunan dan pohon. Dalam semua kasus, penghalang logam cenderung memiliki dampak yang lebih besar pada kekuatan sinyal nirkabel.
Lokasi
Bahkan ketika ada beberapa penghalang antara pemancar dan penerima nirkabel, jarak total di antara mereka juga mempengaruhi kekuatan sinyal. Sinyal tidak dapat melakukan perjalanan tanpa batas karena mereka tersebar dan diserap oleh lingkungan sekitarnya. Dalam WLAN, router nirkabel yang diposisikan di salah satu ujung gedung mungkin tidak dapat berkomunikasi dengan perangkat di ujung yang berlawanan. Bahkan jika jaringan seluler memberikan sinyal yang bergerak lebih jauh, perangkat seluler mungkin masih melewatkan penerimaan ketika mereka terlalu jauh dari menara transmisi. Banyak yang mungkin memperhatikan hal ini ketika bepergian ke daerah yang jauh, kehilangan sinyal.
Perangkat keras (komponen fisik)
Dalam beberapa kasus, kekuatan sinyal yang rendah adalah hasil dari perangkat keras yang tidak memadai atau rusak. Misalnya, jika komputer laptop memiliki kartu jaringan nirkabel yang usang atau rusak, mungkin akan mengalami kesulitan menerima sinyal. Di sisi lain, jika router memiliki antena yang rusak atau desain yang buruk, itu mungkin tidak dapat memberikan sinyal yang kuat.