Isi
Testis bengkak adalah penyakit yang sangat umum terjadi pada anjing. Gangguan tersebut dapat menjadi indikasi dari banyak masalah, termasuk infeksi, nyeri, tumor, atau trauma fisik. Anjing harus dibawa ke dokter hewan untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Anggrek
Orkitis, radang testis anjing, adalah penyakit yang sering didiagnosis. Usia rata-rata anjing yang terkena penyakit ini adalah empat tahun, dengan semua ras anjing rentan. Anjing yang tidak pernah berkembang biak dan berkeliaran dengan bebas memiliki risiko lebih besar. Hal ini dapat disebabkan oleh trauma atau organisme infeksius yang masuk ke dalam tubuh anjing.
Torsi testis
Torsi testis, ketika testis terpelintir, menghalangi aliran darah dari skrotum, terjadi dengan cepat dan sangat menyakitkan bagi anjing. Masalah ini membutuhkan perawatan hewan segera.
Tumor
Tumor adalah penyebab paling umum dari testis bengkak pada anjing, biasanya hanya mengenai salah satu dari mereka. Ada tiga jenis tumor testis, salah satunya ganas. Karena kanker tidak jarang terjadi pada anjing, hewan tersebut harus dibawa ke dokter hewan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.
Gejala
Gejala yang mungkin ditunjukkan seekor anjing dengan masalah ini termasuk menjilati, keengganan untuk berjalan, demam, nyeri, lesu, menolak makan dan luka terbuka yang terlihat.
Pengobatan / pencegahan
Saat anjing mengalami pembengkakan testis, pensterilan bilateral adalah pengobatan yang paling efektif. Ini dapat dilakukan jika anjing digunakan untuk tujuan pembiakan. Namun, ini umumnya tidak disarankan. Antibiotik juga dapat diresepkan sebagai bagian dari program pengobatan. Kecuali anjing digunakan untuk berkembang biak, pencegahan terbaik terhadap testis bengkak adalah dengan dikebiri pada usia dini.