Cara menghilangkan tanda-tanda kulit dengan asam glikolat

Pengarang: Roger Morrison
Tanggal Pembuatan: 22 September 2021
Tanggal Pembaruan: 11 Januari 2025
Anonim
PRESCRIPTSKIN 5% GLYCOLIC ACID PEEL BEFORE & AFETR REVIEW|DERMATOLOGIST RECOMMENDED
Video: PRESCRIPTSKIN 5% GLYCOLIC ACID PEEL BEFORE & AFETR REVIEW|DERMATOLOGIST RECOMMENDED

Isi

Tanda adalah bercak hitam pada kulit yang mungkin ada tepat di bawah atau di atas kulit. Meskipun biasanya terjadi saat lahir, beberapa berkembang sepanjang hidup. Pembedahan dan pengangkatan laser adalah dua metode untuk menghilangkan kutil dari kulit; namun, pengobatan yang kurang invasif melibatkan penggunaan asam glikolat. Tanda-tanda akibat hiperpigmentasi dapat dikurangi atau dihilangkan hanya dengan 5 aplikasi asam glikolat. Meskipun perawatan ini dapat dilakukan di rumah, American Society of Plastic Surgeons, di Amerika Serikat, menyarankan agar Anda menjadwalkan pemeriksaan kulit rutin untuk menilai dan mendiagnosis neoplasma yang mungkin terkait dengan tanda-tanda kulit.

Instruksi

Langkah 1

Campurkan setengah cangkir air dengan setengah cangkir asam glikolat dalam mangkuk dan aduk rata. Asam glikolat bisa sangat mengiritasi kulit dan dapat menyebabkan luka bakar ringan atau peradangan. Ahli kulit merekomendasikan mengencerkan asam dalam air untuk mengurangi kemungkinan iritasi.


Langkah 2

Oleskan campuran tersebut pada kutil atau area hiperpigmentasi di wajah Anda.

LANGKAH 3

Letakkan kapas di atas kutil dan buat pembalut. Menutupi area yang dirawat memungkinkan asam glikolat menembus kulit.

LANGKAH 4

Biarkan kulit tertutup setidaknya selama 8 jam sebelum melepas perban kapas.

LANGKAH 5

Ulangi prosedur ini selama diperlukan hingga 5 hari, sampai kutil atau hiperpigmentasi Anda hilang atau menjadi kurang terlihat.


Menurut Mayo Clinic, karinoma duktal invaif menyumbang 70% dari emua kanker payudara. Jeni neoplama ini beraal dari lapian aluran payudara. el-el kanker akhirnya menembu dinding duktal dan menyebar ke...

Hipogonadime atau kadar tetoteron yang rendah ecara kroni adalah alah atu penyebab utama infertilita pria. Menurut ebuah laporan berama oleh Dulaney Foundation dan Review of Endocrinology, diperkiraka...

Pilihan Situs