Isi
Pada tahun 1969, American Kennel Club mengkategorikan shih tzu sebagai bagian dari kelompok "mainan", mengidentifikasinya sebagai salah satu ras anjing terkecil yang diketahui. Ukuran anjing yang kecil menjadikannya hewan peliharaan favorit individu yang tinggal di apartemen dan rumah kecil. Saat berpikir untuk membeli shih tzu, tinggi, berat, dan proporsi adalah faktor ukuran yang penting.
Tinggi
Menurut buku Jaime Sucher, "Shih tzu: Segala sesuatu tentang pembelian, perawatan, nutrisi, dan perilaku", rata-rata tinggi seorang shih tzu dewasa adalah antara 20 dan 30 sentimeter. AKC mengatakan tinggi ideal shih tzu adalah antara 22 dan 26 sentimeter. Ketinggian anjing diukur dari tanah hingga layu, atau ke atas bahu.
Bobot
Berat rata-rata shih tzu dewasa adalah antara empat dan tujuh pon. Berbeda dengan trah lain, dimana shih tzu jantan cenderung lebih besar dari betina, shih tzu jantan dan betina tidak memiliki perbedaan berat yang signifikan. Terlepas dari berat pastinya, AKC mengharapkan shih tzu yang sehat menjadi berotot dan kuat.
Proporsi
Proporsi panjang dan tinggi seekor shih tzu penting untuk menilai ukuran hewan. Menurut American Kennel Club, "shih tzu tidak boleh setinggi yang terlihat memiliki kaki yang sangat panjang, atau sangat rendah sehingga terlihat jongkok atau jongkok." Idealnya, panjang seekor shih tzu, diukur dari pangkal penyebab hingga layu, harus sedikit lebih panjang dari tinggi hewan.
Peringatan
Beberapa peternak yang tidak dapat diandalkan mencoba menjual hewan terkecil dari jenis ini dengan menyebut mereka anjing "imperial". Meskipun benar bahwa ras Shih Tzu telah dibuat oleh anggota Pengadilan Kekaisaran China, Jo Ann White memperingatkan dalam buku "Shih Tzu" bahwa tidak ada organisasi pengembangbiakan yang mengakui keberadaan ras tersebut. Seekor shih tzu yang terlalu kecil mungkin sakit, kurang gizi, atau mungkin hasil dari praktik pembiakan yang tidak tepat.