Isi
Lampu terdiri dari bagian dari mineral non-logam dan logam, serta berbagai gas periodik dan bahan non-mineral lainnya. Banyak dari mineral ini ditemukan berlimpah di alam dan di tubuh manusia. Mineral lain ditambang dari batuan atau dari tanah. Mineral digunakan dalam bola lampu untuk membuat kaca sebagai mekanisme yang memberi cahaya dan bahan bakar untuk menghasilkan listrik.
Tembaga
Tembaga adalah zat mineral logam dan digunakan dalam produksi lampu listrik karena menghantarkan listrik dengan sangat baik. Seperti nikel, digunakan dalam bentuk kabel yang dipasang dari badan utama ke lampu. Kabel ini membawa listrik dari sumber listrik ke area yang memancarkan cahaya, yang disebut filamen. Tembaga harus ditambang dan ditemukan di alam dengan beberapa cara berbeda seperti azurite, perunggu dan cuprite.
Aluminium
Aluminium adalah mineral logam yang ditemukan berlimpah di kerak bumi dan, menurut Departemen Fisika dan Astronomi di Georgia State University, AS, aluminium adalah logam paling melimpah ketiga yang ditemukan di bumi. Aluminium dimurnikan dari bauksit dan merupakan konduktor listrik yang baik. Ini digunakan untuk membuat deflektor panas pada lampu sehingga gas panas tidak menghentikan kerja lampu.
Nikel
Nikel adalah mineral logam putih yang digunakan pada lampu untuk mencegah korosi. Selain itu, bila dicampur dengan baja, nikel membentuk paduan yang digunakan untuk membuat batang bagian dalam lampu. Ini juga digunakan dengan mangan dan tembaga untuk memadukan lampu. Paduan yang terbuat dari nikel dan tembaga juga digunakan untuk membuat beberapa kabel listrik dari bola lampu.
Molibdenum
Molibdenum digunakan untuk menopang kabel filamen cahaya lampu. molibdenum adalah mineral logam yang muncul secara alami di kerak bumi dan di lautan. Ini sangat keras dan karena itu digunakan dalam perkakas baja paduan. Molibdenum juga digunakan pada lampu karena tidak mudah meleleh, dan biasanya ditemukan bersama mineral lain seperti povelite dan vulfenite.
Trona
Trona, juga dikenal sebagai soda ash adalah mineral evaporite. Artinya mineral tersebut dibentuk dengan hasil penguapan air atau cairan atau melalui proses pengikisan batuan. Bersama dengan garam, lemon dan arang, kursi tinggi digunakan untuk membuat kaca lampu. Trona adalah natrium karbonat dan ditemukan di badan air yang memiliki air garam. Produk dengan kursi tinggi termasuk soda kue, beberapa pengawet dan beberapa deterjen dan sabun.