Isi
Tubuh membutuhkan oksigen untuk berfungsi dengan baik dan tetap hidup. Ini disuplai ke jaringan dan organ tubuh oleh sistem peredaran darah atau oleh darah. Tingkat saturasi mengacu pada jumlah oksigen yang dibawa sel darah merah; kondisi tertentu menyebabkan rendahnya tingkat saturasi oksigen.
Anemia
Sel darah merah membawa oksigen ke organ tubuh, dan anemia terjadi ketika jumlah sel darah merah dalam tubuh rendah. Seseorang dengan anemia akan memiliki tingkat saturasi oksigen yang rendah karena tidak tersedia cukup sel darah merah untuk mengikat dan membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Gas beracun
Karbon monoksida adalah gas yang terdapat pada asap knalpot mobil. Ini mengikat sel darah merah dengan mengalirkan oksigen dari sel. Saat seseorang menghirupnya, saturasi oksigennya menurun karena kandungan O2 dalam sel darah merah berkurang.
Volume darah rendah
Hipovolemia atau volume darah rendah dapat disebabkan oleh perdarahan yang berlebihan atau dehidrasi yang parah. Ini dapat menyebabkan penurunan sel darah merah dalam tubuh dan rendahnya tingkat saturasi oksigen.
Obat
Obat-obatan tertentu, seperti anestesi, menyebabkan hipoventilasi; dalam hal ini, orang tersebut tidak bernapas sedalam yang seharusnya. Hal ini, pada gilirannya, menyebabkan saturasi oksigen yang rendah, karena orang tersebut tidak menghirup cukup oksigen untuk mengikat sel darah merah.
Penyakit neuromuskuler
Penyakit yang menyebabkan kelumpuhan, seperti myasthenia gravis atau sindrom Guillain-Barré, dapat menyebabkan rendahnya tingkat saturasi oksigen. Ini terjadi ketika otot-otot yang dibutuhkan untuk bernapas tidak lagi dapat berkontraksi dan mengembang untuk memungkinkan oksigen yang cukup masuk ke dalam sel darah merah.
