Isi
Sistem kekebalan adalah jaring pengaman kita terhadap kuman dan virus. Sistem pertahanan yang rumit ini dirancang untuk membuat kita tetap hidup. Jika tidak, kita akan mati dengan cepat karena kelebihan bakteri dan virus yang akan mengambil alih tubuh kita. Sebagian besar sistem kekebalan terletak di dalam saluran pencernaan. Orang-orang yang menderita pencernaan yang buruk atau gangguan pencernaan lainnya seringkali merupakan yang tersulit ketika mereka menemukan organisme yang tidak dikenal. Fungsi kekebalan berasal dari kombinasi jaringan, organ, protein dan sel-sel vital.
Sistem kekebalan adalah jaring pengaman kita terhadap kuman dan virus (foto stok-flickr)
Penyakit autoimun
Ada berbagai penyakit autoimun yang melemahkan tubuh kita. Penyakit autoimun adalah akibat dari serangan tubuh itu sendiri. Beberapa sel dalam tubuh menjadi hiperaktif dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Penyakit yang paling umum adalah rheumatoid arthritis, multiple sclerosis dan penyakit Crohn. Dokter tidak yakin tentang apa yang menyebabkannya, tetapi diyakini bahwa faktor lingkungan dan keturunan memainkan peran penting.
Diabetes
Diabetes adalah penyakit metabolisme yang mempengaruhi bagaimana tubuh menggunakan makanan untuk memiliki energi karena resistensi insulinnya. Diabetes mempengaruhi metabolisme serta sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini menyebabkan tubuh menghancurkan sel-sel penghasil insulin di pankreas. Respons imun juga jauh lebih rendah pada orang yang menderita diabetes, sehingga mereka lebih rentan terkena infeksi, yang dapat mengakibatkan hilangnya anggota tubuh.
AIDS
AIDS adalah salah satu penyakit paling umum yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Ini menyebabkan pertahanan tubuh melemah dari waktu ke waktu. Sebelum AIDS berkembang, orang tersebut terlebih dahulu mengidap HIV, yang merupakan awal penyakit yang semakin parah. Orang-orang bahkan dapat mati karena virus menular, bukan karena penyakit itu sendiri, karena fungsi kekebalan tubuh mereka semakin lemah. HIV ditularkan melalui hubungan seks tanpa kondom atau ketika bersentuhan dengan darah yang terinfeksi.
Hepatitis C
Hepatitis C adalah virus yang menyerang sel-sel hati. Virus berkembang biak dengan cepat, menyebabkan peradangan dan kerusakan. Hepatitis C mempengaruhi tubuh, menyebabkan kerusakan parah dan mengarah pada pembentukan bekas luka. Virus menyebabkan sistem kekebalan tubuh berhenti bekerja, membuat pasien lebih rentan terhadap penyakit menular lainnya.
Penyakit ginjal
Ginjal menyaring kotoran, racun, dan vitamin berlebih dari darah.Ketika mereka tidak berfungsi dengan baik karena penyakit ginjal, lebih banyak racun beredar dalam darah. Kelebihan racun mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, membuat orang itu lebih lelah dan lambat. Seseorang dengan penyakit ginjal akan lebih sering sakit karena sistem kekebalannya melemah.