Isi
Musik memiliki kekuatan untuk membagi pendapat sesuai dengan selera masing-masing. Meskipun ini bisa menjadi proses yang sangat teliti dan memancing debat yang hebat, musik telah dibagi menjadi genre untuk membuatnya lebih mudah bagi pendengar. Genre sering disalahartikan dengan gaya, yang tidak terlalu berkaitan dengan judul musik, tetapi lebih pada pilihan tertentu yang dilakukan musisi selama proses kreatif.
Ada perbedaan antara istilah genre dan gaya dalam dunia musik (not musik dan gambar treble clef oleh Alyona Burchette dari Fotolia.com)
Gaya
Gaya dalam dunia musik terkait dengan sejumlah pilihan musik yang dibuat oleh musisi, aransemen dan konduktor. Di dalam pilihan-pilihan pribadi ini terdapat variasi ritme, cara memilih atau memetik akor, melodi, humor, dan dinamika. Gaya tersebut meliputi rasa individualisme dan kepribadian dalam musik dan membuat musisi, komposer dan maestro tertentu dikenali tanpa nama mereka diucapkan. Di era modern, gaya juga terkait dengan cara musik dijual.
Genre
Genre adalah cara di mana kombinasi gaya musik, tema, suara, dan instrumentasi dikategorikan dan dikategorikan untuk membuatnya dapat diidentifikasi oleh khalayak. Misalnya, blues mudah diidentifikasi oleh konten liris, instrumentasi, dan gaya musiknya. Musik klasik agak kurang spesifik karena sudah ada beberapa abad; tapi tetap saja, ini memberi tahu pendengar sedikit tentang apa yang diharapkan dari genre ini.
Subgenre
Tidak dapat disangkal, subgenre adalah tempat gaya dan gender saling terkait dan di mana perbedaan antara kedua istilah ini menjadi sulit untuk dibedakan. Genre dikategorikan untuk membedakan perbedaan regional dan variasi tema lirik. Misalnya, hip-hop adalah istilah kolektif untuk musik yang terdiri dari rapper (atau MC) yang menyanyikan irama yang dihasilkan. Namun, gangsta rap adalah sub genre hip-hop karena konten liris dan gaya musik khusus untuk berbagai artis dan wilayah geografis tertentu. Dapat dikatakan bahwa dengan memberikan nama atau nama panggilan yang tepat untuk subgenre, itu menjadi spesifik untuk jenis musik tertentu dan untuk audiens tertentu.
Utilitas jender
Pengkategorian musik dalam genre dapat diperdebatkan, karena banyak artis lebih suka berganti-ganti di antara genre yang berbeda daripada bertahan dalam satu genre. Misalnya, Beastie Boys memulai karir mereka sebagai band punk sebelum memproduksi beberapa album hip-hop, dengan beberapa di antaranya adalah soul dan funk. Mereka juga menghasilkan lagu-lagu yang terinspirasi oleh seniman Prancis seperti Serge Gainsbourg. Selain itu, musik klasik dianggap genre, tetapi karena sudah ratusan tahun, istilah ini tidak jelas dan tidak berguna bagi mereka yang mencari jenis musik klasik tertentu.