Isi
Perawatan untuk siku anjing yang cedera bervariasi, bergantung pada penyebab pasti dari lukanya. Antibiotik biasanya diresepkan oleh dokter hewan karena merupakan obat antijamur dan pereda nyeri untuk meredakan ketidaknyamanan. Pengawetan mengharuskan pemiliknya untuk mengabdikan dirinya pada hewan tersebut, tetapi karena risiko penularannya tinggi, pengobatan harus dilakukan di bawah pengawasan dokter hewan.
Penyebab
Perawatan tergantung pada jenis luka siku yang dialami anjing. Contoh umum dari cedera ini termasuk dermatitis basah akut, kudis, infeksi jamur, dan alergi. Penyakit dalam yang mendasari juga bisa menimbulkan gejala sekunder berupa luka siku. Luka tekan, suatu kondisi yang disebabkan oleh tekanan berlebihan yang terkonsentrasi pada suatu bagian tubuh, juga umum terjadi pada siku anjing, terutama pada anjing yang cacat.
Pencegahan
Jagalah agar anjing bebas dari kutu dan tungau untuk mencegah dermatitis. Juga jaga kebersihan dan penampilan yang bagus. Anjing cacat yang tidak bisa bergerak sendiri perlu sering digerakkan agar tidak mengalami luka tekan. Jika cedera akibat tekanan telah berkembang, Anda perlu memastikan bahwa anjing tidak terus berbaring di area cedera.
Membersihkan lukanya
Luka pada siku anjing perlu dibersihkan sebelum proses penyembuhan dimulai. Buang bulu di sekitarnya dan bersihkan lukanya dengan sabun dan air. Anda juga bisa menggunakan larutan garam dan air untuk membersihkannya, karena ini akan menghilangkan cairan.
Antibiotik
Antibiotik bisa berasal dari dokter hewan dalam bentuk tablet, tetapi biasanya salep untuk diberikan langsung ke luka. Salep antibiotik harus dioleskan setelah luka dibersihkan. Setelah mengaplikasikannya, balut luka dengan kain kasa atau perban steril jenis lain. Selain antibiotik, dokter hewan dapat meresepkan obat pereda nyeri, antijamur, dan antiradang.
Pertimbangan
Anjing ingin menjilat lukanya, yang hanya akan memperburuknya dan kemungkinan infeksi. Selain itu, banyak salep antibiotik yang beracun jika tertelan. Untuk mencegah mereka menjilati atau menggigit luka, pemilik hewan peliharaan sering menggunakan moncong pada anjingnya selama masa pemulihan. Alternatif untuk moncong adalah kerucut yang ditempatkan di kepala yang membentuk penghalang pelindung dan mencegah anjing untuk menjilat atau menggigit bagian tubuhnya.
Peringatan
Bahkan dengan pengobatan, luka siku bisa terinfeksi. Indikasi adanya infeksi antara lain timbulnya nanah, bau, bengkak, kaku, kemerahan dan nyeri di sekitar luka. Percepatan detak jantung, lemah dan demam atau menggigil juga menandakan adanya infeksi. Jika anjing Anda mengalami salah satu gejala ini, Anda harus segera membawanya ke dokter hewan.