Isi
- Jahitan monofilamen
- Jahitan multifilamen
- Jahitan yang dapat diserap dan tidak dapat diserap
- Jahitan jarum
- Tipe tubuh jarum
Jahitan dan jarum bedah tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk, dan bahan untuk memenuhi kebutuhan khusus luka. Terkadang, jahitan dan jarum khusus dikembangkan khusus untuk menangani jenis luka atau kondisi pembedahan tertentu.
Jahitan monofilamen
Jahitan monofilamen terbuat dari satu helai bahan dan lebih tahan terhadap pertumbuhan mikroorganisme. Mereka juga memiliki tingkat gesekan yang rendah pada kain, memungkinkan pemasangan yang mudah.
Jahitan multifilamen
Jahitan multifilamen terdiri dari beberapa helai bahan jalinan, tidak tahan terhadap mikroorganisme dan memiliki tingkat gesekan yang lebih tinggi pada jaringan daripada jahitan monofilamen. Jahitan multifilamen memiliki kekuatan tarik, elastisitas, dan fleksibilitas yang lebih besar daripada jahitan monofilamen.
Jahitan yang dapat diserap dan tidak dapat diserap
Jahitan yang dapat diserap menyebabkan kerusakan jaringan minimal dan, setelah diterapkan, tidak perlu dilepas. Mereka dapat dibuat dengan bahan alami atau sintetis.
Jahitan jarum
Kebanyakan jarum bedah terbuat dari baja tahan karat berkualitas tinggi. Jenis jarum antara lain jarum potong untuk menembus jaringan yang tebal, jahitan regang atau jarum bulat untuk menembus jaringan dengan cara meregangkan daripada memotong dan jarum tumpul untuk menjahit hati, ginjal atau jaringan lunak lainnya.
Tipe tubuh jarum
Beberapa jarum bedah berbentuk lurus, untuk memudahkan akses ke jaringan. Jarum melengkung dan setengah lengkung berkisar dari 0,6 cm hingga 1,6 cm dan ideal untuk menjahit tempat yang lebih sulit dijangkau.