Gejala glioblastoma terminal

Pengarang: Charles Brown
Tanggal Pembuatan: 4 Februari 2021
Tanggal Pembaruan: 3 Juli 2024
Anonim
Fighting Glioblastoma | Dr. Christopher Duma, M.D. | TEDxCollegeoftheCanyons
Video: Fighting Glioblastoma | Dr. Christopher Duma, M.D. | TEDxCollegeoftheCanyons

Isi

Glioblastoma dapat dimulai dengan tumor tunggal dan beberapa gejala acak. Saat kanker berkembang, kelompok tumor dapat berkembang di berbagai area otak. Lebih banyak gejala akan muncul, beberapa di antaranya berhubungan dengan bagian otak tertentu. Perawatan umumnya bertujuan untuk mencegah pertumbuhan tumor dan membuat pasien merasa senyaman mungkin saat mencoba memperpanjang masa hidupnya melalui radiasi dan kemoterapi. Dalam kebanyakan kasus, glioblastoma berakibat fatal.

Gejala umum

Setidaknya satu dari gejala glioblastoma terminal mungkin tampak tidak berbahaya: sakit kepala. Namun, bila dikombinasikan dengan gejala lain, sakit kepala bisa menjadi indikasi masalah yang lebih serius. Ini bisa menjadi sangat kuat sehingga memberi kesan kepala meledak, seperti tekanan intrakranial. Gejala umum lainnya termasuk kehilangan penglihatan dan persepsi sensorik, perasaan sakit dan pusing.


Gejala yang terlihat

Meskipun beberapa gejala mungkin tetap tersembunyi, gejala lainnya mudah terlihat. Gejala tersebut termasuk kelumpuhan (biasanya di satu sisi tubuh), kejang, perubahan kepribadian yang drastis, cadel, tidak koheren, atau gangguan bicara.

Tumor lobus frontal

Beberapa gejala glioblastoma terminal dapat dikaitkan dengan tumor di lobus frontal otak. Ini adalah gejala seperti muntah, kehilangan ingatan dan fungsi intelektual, kurangnya emosi atau perubahan kepribadian lainnya. Kejang dan sakit kepala biasanya diakibatkan oleh tumor di lobus frontal.

Tumor lobus temporal

Tumor di lobus temporal dapat menimbulkan gejala yang berbeda. Diantaranya adalah kurangnya koordinasi (termasuk koordinasi motorik) dan ketidakmampuan memahami percakapan dan bahasa.

Tumor di lobus parietal

Tumor di lobus parietal mungkin bertanggung jawab atas kelompok gejala lain. Orang dengan bagian otak yang terpengaruh ini mungkin kehilangan kemampuan untuk menulis, mengalami distorsi sensorik dan spasial, serta kesemutan di tangan, kaki, dan ekstremitas lainnya. Penderita tumor di lobus parietal mungkin kehilangan kesadaran akan posisi tubuh.


"Adobe Lightroom" adalah alat yang berharga untuk membantu fotografer profeional dan amatir melihat, mengelola dan mengedit koleki bear foto digital. Ini dapat diintal pada Mac atau Windown ...

Kacang polong adalah tanaman dari tanaman iklim egar yang termauk dalam famili legum. Mekipun banyak tukang kebun ingin kacang polongnya egar dari pokoknya, kacang polong dapat dengan mudah dikeringka...

Baca Hari Ini