Isi
Kampanye iklan Anda dapat menunjukkan kepada konsumen semua kualitas mereka, atau, semua kekurangan dari persaingan. Iklan positif memiliki nada optimis: mereka mendorong individu untuk membeli produk atau layanan dan menekankan bahwa segala sesuatunya akan menjadi lebih baik jika mereka melakukannya. Sebaliknya, iklan negatif memperingatkan konsekuensi buruk bagi individu yang tidak membeli apa yang Anda jual. Kedua model memiliki kegunaan, serta kekurangan.
Iklan positif
Seorang pengiklan berbicara dalam sebuah wawancara dengan New York Times (surat kabar Amerika dengan sirkulasi besar), bahwa iklan optimis menunjukkan kepada orang Amerika bahwa segala sesuatunya akan membaik. Iklan yang menunjukkan hasil positif jika konsumen menguji produk baru, pindah ke perusahaan Anda atau bergabung dengan tentara, manfaatkan optimisme. Jika Anda ingin membangun reputasi untuk perusahaan atau produk Anda, iklan positif akan memberi konsumen alasan untuk percaya diri dan menguji apa yang Anda tawarkan.
Iklan negatif
Iklan negatif bekerja dengan memperingatkan konsumen tentang konsekuensi yang mengerikan jika mereka tidak mengubah perilakunya - banyak sekali iklan anti-rokok yang menggunakan pendekatan ini - atau dengan menunjukkan inferioritas perusahaan pesaing. Iklan negatif seringkali menggunakan unsur positif. Iklan Mac di awal abad ke-21 menunjukkan kelemahan dalam sistem Windows yang melawan kekuatan merek Mac. Dengan menyoroti area tempat Anda mengalahkan persaingan, iklan negatif dapat meningkatkan penjualan Anda.
Perasaan
Pandangan orang tentang iklan memainkan peran penting dalam membuat iklan menghasilkan efek yang diinginkan. Meskipun sebagian besar konsumen lebih memilih iklan positif, kata New York Times, mereka dapat bereaksi negatif selama krisis ekonomi jika iklan tersebut terlalu optimis atau membuat janji terlalu tinggi.Di sisi lain, iklan negatif dapat meninggalkan rasa pahit di mulut konsumen, jika terkesan kejam; perasaan negatif itu dapat mencoreng nama perusahaan Anda, serta nama pesaing yang Anda targetkan.
Pertimbangan
Jika Anda memilih kampanye negatif, pastikan itu adalah kampanye yang akurat. Menekankan area di mana produk Anda lebih unggul adalah legal, tetapi distorsi tentang seberapa buruk pesaing Anda dapat mengakibatkan litigasi. Konsumen juga dapat menyimpulkan bahwa jika yang Anda lakukan hanyalah menjelek-jelekkan persaingan, ini pertanda bahwa Anda tidak memiliki hal positif untuk ditawarkan kepada mereka. Langkah teraman, komentar beberapa orang dalam industri, adalah menjaga iklan Anda tetap realistis, baik untuk efek positif atau negatif.