Isi
Mengurangi tegangan dalam rangkaian listrik dengan resistor adalah cara yang efisien untuk mengontrol energi listrik. Aspek terpenting untuk penggunaan resistor adalah dimensi yang benar dari resistor ini, agar tidak terbakar. Dengan mengikuti beberapa prosedur dasar dan menggunakan Hukum Ohm, dimungkinkan untuk mengurangi tegangan pada sebagian besar rangkaian listrik.
Langkah 1
Pahami penggunaan Hukum Ohm, di mana "V = I * R". "V" sama dengan tegangan rangkaian. "I" sama dengan arus yang mengalir di rangkaian dan "R" adalah resistansi rangkaian listrik. Dalam penggunaan Hukum Ohm ini, "V" adalah pengurangan tegangan yang diperoleh dari nilai resistor tertentu yang memiliki aliran arus tetap.
Langkah 2
Hitung besarnya penurunan atau penurunan tegangan pada rangkaian listrik yang memiliki catu daya 100 volt, 0,1 amp, dan resistor 100 ohm. Menggunakan rumus "V = IR ", persamaannya menjadi" V = 0.1100 ". Responnya adalah 10 volt. Ini berarti bahwa penurunan tegangan 10 volt akan terjadi melalui resistor 100 ohm dan rangkaian hanya akan memiliki daya 90 volt setelah resistor ditempatkan di sirkuit.
LANGKAH 3
Temukan nilai daya resistor yang akan dibutuhkan untuk rangkaian. Nilai watt yang benar dari resistor itu penting, jika tidak maka dapat terbakar selama pengoperasian rangkaian listrik. Rumus yang menggunakan Hukum Ohm untuk daya melintasi resistor adalah "P = I ^ 2R ", di mana" P "sama dengan daya dalam watt." I ^ 2 "adalah arus kuadrat atau" II "dan" R "adalah resistansi dalam rangkaian. Persyaratan watt untuk resistor pada Langkah 2 adalah" 0,1 ^ 2 * 100 ", yang sama dengan 1 watt. Resistor yang aman untuk rangkaian tersebut dapat ditingkatkan untuk 2 watt.
LANGKAH 4
Temukan resistansi bohlam 60 watt di sirkuit 120 VAC yang umum. Pertama-tama kita harus menemukan konsumsi lampu saat ini. Sekali lagi, menggunakan Hukum Ohm, "P = I * V", di mana "P" sama dengan daya dalam watt dan "I" adalah arus, sedangkan "V" adalah voltase. Jika kita mengatur ulang rumus untuk mencari arus, maka persamaannya menjadi "I = P / V", di mana "I = 60/120" dan sama dengan 0,5 amp.
LANGKAH 5
Memodifikasi rumus Hukum Ohm pada Langkah 3 untuk menemukan resistansi lampu 60 watt yang mengkonsumsi arus 0,5 amp, kita mendapatkan persamaan yang dihasilkan "R = P / I ^ 2". Dengan nomor lampu, persamaannya adalah "R = 60 / 0.5 ^ 2" atau "60 / (0.5 * 0.5)". Jadi, "R" sama dengan 240 ohm.