Isi
Akar tanaman sering digunakan sebagai bahan makanan dan minuman, termasuk bumbu penyedap. Kebanyakan bumbu akar dikeringkan dan dihancurkan sebelum menjadi pelengkap lemari bumbu Anda. Cita rasa ini sekuler dan beberapa telah berperan penting dalam pengembangan perdagangan rempah-rempah dan produk lain antar negara.
Licorice
Akar licorice memiliki banyak kegunaan. Ini dapat dibuat dengan beberapa cara, termasuk bubuk kering. Bumbu ini terkenal dengan manisan yang menyandang nama tersebut. Licorice juga merupakan bahan penyedap teh dan saus salad, dan berfungsi sebagai bumbu untuk banyak resep kuliner.
Jahe
Jahe adalah bumbu akar yang disebut Kingiber officinale. Bumbu ini tersedia dalam beberapa bentuk. Saat dikeringkan dan dihancurkan atau dikristalisasi dengan gula, Anda bisa menyimpannya di lemari.Tetapi Anda harus mendinginkan yang diiris, dihancurkan atau dicincang karena memiliki umur simpan yang lebih pendek daripada yang kering. Jahe sangat umum dalam resep Asia, serta rasa yang sudah dikenal seperti roti jahe dan roti. Bumbu ini juga memberi rasa yang berbeda pada air tonik.
Lobak
Tidak seperti bumbu kering, akar lobak biasanya ditumbuk atau diparut lalu diawetkan dalam cuka. Bumbu biasanya ditambahkan ke daging untuk rasa pedas. Anda juga bisa menambahkannya ke saus lobak atau saus, mustard, dan pasta lainnya.
Kunyit
Kunyit, bumbu tepung kering khas, berasal dari akar tanaman Curcuma longa. Warna jingga adalah ciri khas bumbu ini. Akar kunyit satu keluarga dengan akar jahe. Ini dikenal luas sebagai salah satu bahan dalam saus kari dan juga memberi warna kuning cerah pada mustard. Bumbu warna-warni ini digunakan untuk memasak, mengawetkan atau membuat saus dan bumbu. Beberapa produk yang paling umum dibuat dengan kunyit adalah: mustard, roti, dan mentega acar.