Isi
Filter air menghilangkan berbagai macam kontaminan, termasuk mikroorganisme dan logam berat. Logam berat seringkali menjadi perhatian terbesar dalam kasus air keran. Partikel timbal atau merkuri dapat mencemari pasokan air melalui pipa yang rusak, yang menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Ada banyak jenis filter yang dapat menghilangkan logam berbahaya secara efisien. Ini adalah solusi yang jauh lebih efektif dan lebih murah daripada biaya pembelian botol air mineral untuk semua konsumsi.
Filter karbon
Ada dua jenis filter karbon. Filter blok karbon menggunakan batu bara padat untuk menarik logam berat yang ada di air. Filter karbon granular menggunakan butiran karbon, karena memiliki luas kontak yang lebih besar daripada karbon biasa. Filter ini sangat efektif dalam menghilangkan logam karena molekulnya memiliki struktur molekul yang besar dan luas permukaan yang tinggi.
Reverse osmosis
Filter osmosis terbalik menggunakan proses multi-tahap untuk menghilangkan logam dan bakteri. Filter menggunakan tekanan untuk memaksa air melalui filter mikroporous atau "modul membran". Molekul air dapat melewati membran sementara ion logam dan kontaminan lainnya dihilangkan. Filter jenis ini jauh lebih mahal daripada filter karbon biasa, tetapi airnya lebih bersih, karena perangkat menghilangkan lebih banyak partikel.
Filter keramik
Filter keramik sangat efektif dalam menghilangkan semua partikel yang terkontaminasi. Mereka menggunakan nanopartikel perak yang unggul dalam menghilangkan logam berat, mikroorganisme, dan kotoran lainnya. Filter ini juga menggunakan filter mikro pori yang dapat menghentikan partikel sangat kecil, sekitar 254 nanometer. Seperti filter osmosis balik, filter keramik lebih mahal daripada filter karbon sekali pakai. Distributor mengatakan biaya tambahan diimbangi dengan kemurnian air yang tinggi.
Penyuling
Penyuling adalah filter berkualitas tinggi yang dirancang untuk bertahan selama beberapa dekade. Beberapa terhubung langsung ke sumber air. Mereka menggunakan listrik untuk menyaring logam berat dan senyawa anorganik lainnya. Namun, harganya mahal dan menyebabkan air kehilangan tekanan, menjadikannya pilihan yang kurang populer untuk rumah. Penyuling juga menghasilkan sejumlah besar panas sebagai produk sampingan dari proses penyaringan, yang berkontribusi pada pemborosan listrik.