Isi
Biologi kelautan adalah bidang studi yang telah menarik banyak orang selama bertahun-tahun karena daya tariknya yang memabukkan. Studi tentang organisme air asin, karier dalam biologi kelautan, berarti menjelajahi dunia bawah laut. Namun, seperti halnya karir lainnya, biologi kelautan bukannya tanpa risiko, mulai dari bahaya bawah air hingga kecelakaan laboratorium atau paparan terhadap satwa liar laut.
Memahami risiko bekerja sebagai ahli biologi kelautan (Comstock / Comstock / Getty Images)
Kehidupan laut
Meskipun serangan ikan besar, seperti hiu, jarang terjadi, kehidupan laut memiliki bahaya. Makhluk tertentu, seperti ubur-ubur atau ikan pari, beracun bagi manusia. Meskipun mendekati dengan hati-hati dan mengetahui cara menghadapinya dapat membantu mencegah kerusakan, kecelakaan dapat terjadi. Sama seperti ketika bekerja dengan hewan darat, selalu ada beberapa jenis bahaya ketika bekerja dengan alam.
Iklim
Iklim dapat menjadi perhatian bagi ahli biologi kelautan, terutama jika Anda berada di bagian dunia di mana perubahan ekstrem dapat terjadi dalam waktu singkat. Badai dan topan dapat menyebabkan situasi berbahaya, seperti ketika Anda berada di atas perahu atau anjungan air. Mengetahui bagaimana bereaksi terhadap situasi ini sangat penting untuk keamanan pekerjaan Anda.
Lokasi terpencil
Bekerja sebagai ahli biologi kelautan berarti bahwa kadang-kadang Anda mungkin diminta untuk mengambil kontrak atau bekerja untuk majikan di belahan dunia yang jauh. Dalam kasus ini, kedaruratan medis dapat mengancam jiwa, seperti ketika bekerja di anjungan di laut, di kapal atau di beberapa jenis kendaraan selam, dan tinggal beberapa hari jauh dari tanah, dengan akses yang sulit ke rumah sakit atau fasilitas medis.
Risiko Selam
Banyak risiko yang terkait dengan menyelam dan, sebagai ahli biologi kelautan, Anda dapat menghabiskan sebagian besar waktu Anda di bawah air. Cidera bawah air, penyakit dekompresi, emboli gas arteri, dan aritmia tekanan adalah kondisi yang dapat memengaruhi penyelam. Jadi jika Anda berencana untuk menyelam selama karir Anda, Anda perlu melakukan pelatihan yang memadai untuk menghindari cedera.
Risiko Laboratorium
Bekerja di laboratorium berarti memaparkan diri Anda pada bahan kimia berbahaya, makhluk laut beracun atau produk sampingan. Bahan kimia tertentu dapat bereaksi dengan cara katastropik dalam kondisi tertentu. Pelatihan protokol laboratorium yang tepat dapat membantu menghindari paparan zat berbahaya, tetapi selalu ada beberapa tingkat risiko.