Isi
Pot beton dan semen adalah tambahan yang indah dan tahan lama untuk taman. Anda dapat menempatkannya secara berkelompok di halaman, menempatkannya di tengah rangkaian bunga, atau menempatkannya berpasangan di sisi pintu masuk. Menanamnya membutuhkan sedikit perencanaan dan tenaga saat Anda perlu memindahkannya pada awalnya, tetapi hasilnya sepadan dengan usaha.
Langkah 1
Pilih vas semen atau beton dengan lubang drainase. Tanaman terlihat lebih baik bila ada drainase yang memadai. Jika tidak ada lubang, bor dengan bor dan bor semen.
Langkah 2
Tuangkan 5 sampai 7 cm kerikil di dasar pot, terlepas dari ada lubang drainase.
LANGKAH 3
Pilih tanaman yang dapat menahan iklim dengan baik dan tahan terhadap kelembaban vas semen. Tanyakan kepada penata taman jika Anda tidak yakin, tetapi Anda biasanya dapat memilih dari beberapa tanaman tahunan, mawar, semak, herba, dan bahkan sayuran. Program Ekstensi di University of West Virginia, AS, menawarkan daftar tanaman pot gratis.
LANGKAH 4
Tempatkan vas di tempat yang tepat. Setelah diisi dengan kerikil untuk drainase, tanah dan tanaman, pot akan menjadi berat dan sulit untuk dipindahkan.
LANGKAH 5
Isi bagian bawah vas dengan kerikil berukuran 5 hingga 7 cm atau pecahan keramik. Isi sisanya dengan tanah, beri ruang bagi tanaman. Tambahkan lebih banyak tanah nanti, jika perlu.
LANGKAH 6
Pastikan tanaman tidak berakar di pot aslinya. Jika ya, tarik atau potong bola akar dan tarik akar sampai lepas. Tempatkan tanaman di tanah.
LANGKAH 7
Isi ruang antar tanaman dengan tanah tanah hingga sekitar 5 cm dari tepi pot. Tempatkan daun kering sampai ke tepi.
LANGKAH 8
Tempatkan batang penyangga dan ikat ke tanaman yang membutuhkannya. Mawar biasanya membutuhkan dukungan sampai mereka terbentuk dengan baik.