Isi
Menanam bunga dengan seorang anak adalah kegiatan yang menyenangkan, bermanfaat dan mendidik di mana anak belajar nilai dari mendapatkan sesuatu dari waktu ke waktu, kesabaran, dan merawat makhluk hidup. Menanam bunga adalah kegiatan yang sesuai untuk anak kecil dan bahkan remaja.
Usia anak
Pertimbangkan usia anak saat memilih bunga yang akan ditanam, menjadi pilihan terbaik yang aman dan dapat dimakan untuk anak-anak kecil di prasekolah - puting dan pansy indah dan rasanya enak. Begitu anak-anak telah melewati tahap meletakkan segala sesuatu di mulut mereka, terus memilih tanaman yang aman. Daftar kemungkinan tentu semakin besar ketika anak tidak akan memasukkannya ke dalam mulut - misalnya, meskipun anyelir dapat dimakan, rasanya tidak enak. Rencanakan aktivitas Anda dengan mempertimbangkan waktu yang dibutuhkan bunga untuk tumbuh, karena beberapa di antaranya mekar dengan cepat dan yang lain tidak. Bunga matahari membutuhkan waktu beberapa bulan untuk tumbuh dari biji dan bahkan memberikan bunganya, dan di lokasi yang cerah, bunga matahari yang ditanam pada bulan Oktober dapat mekar pada bulan Januari. Anak-anak yang lebih tua, yang memiliki pengalaman dalam budidaya tanaman, adalah kandidat terbaik untuk menanam bunga-bunga yang indah dan ceria ini, karena mereka akan lebih mudah memahami waktu yang dibutuhkan untuk merawat dan membudidayakan tanaman ini.
Organik terhadap pestisida
Saat menanam bunga dengan anak-anak, jangan gunakan pestisida, karena mereka tidak boleh terkena racun ini. Jadi, mengadopsi praktik berkebun organik. Anak-anak tidak boleh berurusan dengan racun atau tanaman yang telah disemprot dengan racun. Beli campuran pot organik dan, jika Anda aman, beli tanah bersih, murah, vermiculite dan pupuk - vermiculite ditambahkan ke tanah komersial untuk membantu drainase, dan Anda dapat dengan mudah mencampurkan satu atau dua pot di tanaman pot Anda. Pupuk memiliki angka yang tertulis pada kemasan, 10-15-10 bagus untuk sebagian besar bunga. Baca label untuk menentukan berapa banyak yang akan ditambahkan.
Biarkan anak-anak berkebun
Anda dan anak Anda harus mengenakan sarung tangan untuk melindungi tangan mereka. Anak harus memiliki alat berkebun sendiri, dan Anda bahkan dapat membeli alat anak untuk diberikan kepada Anda. Lakukan berkebun bersama anak itu, dan tunjukkan padanya cara menggali lubang kecil untuk meletakkan benih atau cara mengisi pot tanah.
Jika Anda memindahkan bunga dari vas ke taman, biarkan ia memperhatikan Anda dan kemudian coba lakukan sendiri - usaha yang gagal adalah kesempatan untuk belajar. Jangan pernah marah atau tidak sabar karena pengalaman itu harus positif untuk anak. Awasi tanaman setiap hari dan ajari anak Anda untuk menyiraminya kapan pun diperlukan.