Isi
- Sejarah
- Kadar gula darah yang memadai
- Tujuan perawatan yang tepat
- Gejala hiperglikemia
- Gejala hipoglikemia
Diabetes pada kucing didiagnosis dengan adanya glukosa yang berlebihan dalam darah. Pemantauan ini dilakukan sepanjang hidup hewan sehingga tingkat terapi insulin yang benar dalam darah Anda dipertahankan.
Diabetes pada kucing didiagnosis dengan adanya glukosa yang berlebihan dalam darah (Comstock / Comstock / Getty Images)
Sejarah
Kucing biasanya menderita diabetes tipe 2 (tidak tergantung insulin). Meskipun demikian, perawatannya termasuk pemberian insulin yang dapat disuntikkan. Ini biasanya terjadi pada kucing dewasa karena obesitas, gizi buruk dan kurang aktivitas fisik.
Kadar gula darah yang memadai
Glukosa darah rata-rata normal kucing sehat dan non-diabetes berkisar 70 hingga 120mg / dL. Pada kucing diabetes, level ini naik menjadi lebih dari 200mg / dL.
Tujuan perawatan yang tepat
Diperkirakan kucing diabetes memiliki glukosa darah antara 100mg / dL dan 200mg / dL. Kadar di bawah 100 mg / dL mengindikasikan hipoglikemia, yaitu kadar gula darah yang sangat rendah dan dapat menyebabkan kucing menjadi koma jika kondisinya tidak terbalik. Kadar glukosa darah di atas 200 mg / dL mengindikasikan bahwa kucing tidak menerima perawatan yang memadai dan perlu menyesuaikan dosis insulin yang ditentukan untuknya.
Gejala hiperglikemia
Secara umum, kucing menunjukkan gejala diabetes ketika tingkat aliran darahnya turun lebih dari 20 mg / dL. Mereka mulai minum lebih banyak air dan buang air kecil lebih sering.
Gejala hipoglikemia
Gejala yang disebabkan oleh kadar gula darah rendah adalah disorientasi, kurang perhatian, masalah koordinasi dan koma. Hipoglikemia adalah keadaan darurat medis yang harus segera diobati dengan mengolesi gusi kucing dengan sirup jagung.