Isi
Kejang urin atau kandung kemih adalah dorongan tiba-tiba untuk mengosongkan kandung kemih. Ini bukan sensasi yang sama dengan kebutuhan untuk menemukan kamar mandi, karena kejang terjadi tiba-tiba, tanpa peringatan.
Kejang urin terjadi secara tiba-tiba, tanpa peringatan (Jupiterimages / Polka Dot / Getty Images)
Sejarah
Kandung kemih Anda biasanya terisi dengan urin perlahan, dan Anda perlahan merasa perlu pergi ke kamar mandi, tetapi otot-otot di kandung kemih Anda tidak akan berkontraksi sampai Anda buang air kecil. Kejang urin terjadi ketika kandung kemih berkontraksi secara acak, menurut Southwestern Medical Center di Dallas.
Pertimbangan
Kejang kandung kemih adalah ketika kontraksi tanpa peringatan, menyebabkan keinginan untuk buang air kecil. Inkontinensia ini (diuresis yang tidak terkontrol) hanya dapat menyebabkan kebocoran kecil atau pengosongan kandung kemih selama kejang.
Gejala
Kejang urin, kadang-kadang disebut kandung kemih yang terlalu aktif, bisa terasa menyakitkan, karena Anda mungkin merasakan sensasi terbakar, terutama jika penyebabnya adalah infeksi saluran kemih.
Penyebab
Kejang urin dapat menjadi hasil dari saraf yang rusak, menurut National Kidney and Urologic Diseases Information Clearinghouse. Otot-otot yang mengendalikan kandung kemih dapat menerima sinyal untuk kontraksi pada waktu yang salah. Kejang semacam itu juga dapat disebabkan oleh infeksi dan iritasi karena menelan makanan tertentu.
Perawatan
Perawatan termasuk obat-obatan untuk membuat kandung kemih rileks, melatihnya untuk dikosongkan ke dalam rutinitas tertentu, atau latihan untuk memperkuat otot-otot di sekitarnya.