Isi
Blazer adalah salah satu bagian paling serbaguna yang dimiliki seorang pria di lemari pakaiannya. Santai dan pada saat yang sama canggih, blazer atau jaket olahraga berpadu dengan hampir semua hal, baik itu celana jins lusuh atau celana kepar. Tetapi menggabungkan blazer dengan kemeja sosial yang tepat bisa lebih dari sekadar tantangan.
Warna-warna yang intens membutuhkan perawatan saat memilih kemeja (Hemera Technologies / PhotoObjects.net / Getty Images)
Warna tradisional
Warna tradisional untuk blazer adalah hitam, coklat, dan berbagai nuansa biru dan abu-abu. Saat memilih kemeja sosial, ingatlah perbedaannya. Warna-warna terang dan padat, seperti biru dan kuning, akan bekerja dengan sebagian besar warna tradisional. Sama seperti kemeja dengan cetakan; garis-garis, bujur sangkar, dan catur akan tampak hebat dipadukan dengan warna-warna solid asalkan warnanya saling melengkapi. Blazer dengan warna yang lebih gelap akan memberikan keunggulan pada cetakan. Sedangkan untuk blazer hitam, itu cocok untuk segalanya dan merupakan taruhan paling pasti untuk mencocokkan kemeja pilihan Anda.
Warna yang intens
Blazer yang tidak termasuk dalam kategori yang lebih tradisional merupakan tantangan yang lebih besar. Merah, hijau, putih dan pink adalah pilihan yang berani dan menawarkan lebih sedikit opsi kombo. Kemeja putih adalah taruhan teraman dengan warna-warna ini, tetapi memilih warna yang lebih terang dengan warna yang sama juga tepat. Kontras juga penting dalam kasus-kasus ini, tetapi tetaplah halus; blazer ungu dengan kemeja biru menawarkan banyak kontras, tetapi juga dapat menghasilkan tampilan yang mencolok dan berlebihan, tergantung pada nada yang dipilih.
Dicetak Blazer
Sama seperti kemeja sosial, blazer diproduksi dalam cetakan yang akan memberi gaya Anda lebih banyak gaya. Garis-garisnya elegan dan halus. Blazer wol dan kotak-kotak memiliki tampilan klasik yang dapat berhasil jika dikombinasikan dengan kemeja yang tepat. Nada padat dan pucat cocok untuk kombinasi dengan sebagian besar blazer tercetak, tanpa menciptakan tampilan yang berpolusi. Anda harus berhati-hati dengan kemeja yang dicetak, atau elemen-elemen potongan akan bertabrakan. Pilih salah satu cetakan untuk menjadi "daya tarik utama". Jika kemeja memiliki kotak-kotak gelap, pilih blazer dengan garis-garis halus atau cetak wol halus, membiarkan satu panggilan lebih menarik perhatian daripada yang lain.
Kemeja sosial putih
Sama seperti blazer hitam yang cocok dengan segalanya, kemeja sosial putih adalah jaring pengaman Anda, rencana B Anda, pelawak. Kemeja putih hanyalah aksesoris terbaik untuk setiap blazer yang Anda pilih untuk dipakai. Jaket cokelat atau krem terlihat fantastis dengan kemeja putih, dan mereka menambah pesona dan kelas pada garis-garis. Jika ragu tentang kombinasi mana yang tepat untuk warna atau pola, Anda tidak akan salah jika memilih putih.