Isi
Sementara beberapa sifat hanyalah kebiasaan atau aturan sosial yang diperoleh dari lingkungan (seperti aksen atau perilaku tertentu saat berjalan), yang lain dipengaruhi oleh informasi genetik. Begitulah cara Anda mewarisi hidung ayah atau mata nenek Anda - informasi dilewatkan melalui DNA.
DNA, gen, dan alel
DNA (Asam Deoksiribonukleat) adalah untai kromosom 23 pasang, dengan satu kromosom berpasangan berasal dari masing-masing orangtua. Ke-46 kromosom ini mengandung ratusan gen individu, yang merupakan urutan atau kombinasi informasi yang mentransfer sifat-sifat dari orang tua kepada anak-anak mereka.
Alel adalah variasi pada informasi genetik. Anda mewarisi dua alel untuk setiap gen. Jika DNA Anda memiliki variasi alel untuk warna mata (atau ukuran fisik atau ukuran atau apa pun) ini berarti Anda memiliki bahan genetik untuk warna mata tersebut.
Gen resesif
Gen resesif adalah gen yang hanya bisa diekspresikan ketika kedua orang tua memberikan sifat yang sama. Misalnya, jika satu orang tua memiliki rambut merah dan rambut pirang lainnya, anak-anak dari pasangan ini akan dilahirkan dengan rambut pirang, karena rambut merah adalah sifat heterozigot (sepasang gen resesif dan dominan). Ini berarti bahwa seseorang yang cenderung memiliki rambut merah harus memiliki satu orang tua berambut pirang dan yang lainnya berambut cokelat gelap / hitam, membuat informasi genetik untuk rambut pirang menjadi dominan. Sifat-sifat homozigot adalah mereka yang terjadi ketika dua gen resesif dari jenis yang sama dipasangkan, menjadikannya gen dominan.
Gen dominan
Gen dominan adalah sifat genetik yang berasal dari salinan gen (hanya satu orangtua) yang akan selalu mengekspresikan dirinya ketika ada dalam sepasang gen.
Mutasi
Mutasi genetik adalah perubahan urutan DNA. Mutasi dapat diwariskan atau diperoleh selama hidup. Mutasi keturunan / germline diturunkan dari orang tua ke anak dan ada di hampir semua sel. Mutasi "de novo" adalah yang terjadi pada sperma, di dalam sel telur, atau bahkan setelah pembuahan. Mutasi somatik / didapat adalah yang terjadi pada beberapa sel selama hidup dan dapat disebabkan oleh faktor lingkungan atau oleh replikasi DNA yang tidak benar (seperti beberapa kanker).
Keturunan dan evolusi
Keturunan adalah bagaimana sifat dan karakteristik dipindahkan dari orang tua kepada bayi. Karena pada dasarnya DNA hanyalah sebuah garis senyawa kimia yang tangguh, ia dapat dipengaruhi dalam banyak hal. Evolusi dikenal sebagai proses perubahan genetik bertahap, tetapi baru-baru ini informasi genetik yang ada dalam organisme diubah lebih cepat oleh faktor kimia. Ini mungkin menjadi penyebab masalah pada orang-orang dengan sistem kekebalan yang lebih lemah, dengan "memicu" sifat resesif untuk penyakit atau kekurangan tertentu. Beberapa percaya bahwa ini mungkin salah satu penyebab autisme dan gangguan serupa yang terkait dengan komponen genetik.
