Isi
Makanan tradisional Jerman jarang pedas, tapi bukan berarti kurang pedas. Koki Jerman menggunakan berbagai bumbu dan rempah untuk memberi warna dan rasa khas pada hidangan tradisional. Mempelajari tentang rempah-rempah yang paling umum digunakan dalam masakan Jerman dapat membantu juru masak non-Jerman menghasilkan hidangan yang lebih otentik.
Berambut pirang
Daun salam memiliki rasa yang sedikit pahit dan sering digunakan dalam sup, semur dan daging panggang. Hidangan yang sudah lama dimasak adalah yang terbaik untuk bumbu ini, karena membantu mengekstrak rasa. Dalam masakan Jerman, laurel biasanya ditempatkan utuh dan dibuang sebelum disajikan.
Jinten
Biji jintan keras, berwarna coklat dan panjang, dan berasal dari ramuan dari keluarga peterseli. Mereka memiliki rasa pedas yang kadang-kadang dibandingkan dengan adas manis, dan biasanya ditemukan pada roti gandum hitam, Jerman, Austria, dan kue asinan kubis.
Kapulaga
Bumbu ini terbuat dari polong dan biji tanaman dalam keluarga jahe, dan biasanya ditemukan di kembang gula Jerman. Kapulaga berwarna hijau dan hitam, dan berasal dari India. Bentuknya yang hitam memiliki rasa berasap.
Dil
Biji dan daun dill sering digunakan dalam masakan Jerman. Bijinya adalah yang paling umum dalam roti, semur, acar, dan hidangan sayuran yang dimasak, dan rasanya menggabungkan seledri dan adas. Daunnya lebih lembut, dan digunakan terutama untuk salad dan hidangan segar. Ini juga dapat digunakan untuk membumbui mentega dan keju.
Moster
Masakan Jerman memanfaatkan mustard, terutama yang digiling dengan cuka dalam bentuk bumbu. Mustard Jerman biasanya ringan dan dicampur dengan beberapa pemanis, seperti madu atau gula. Namun, menurut situs Worldwide Gourmet, mustard Jerman pedas biasa ditemukan pada daging dingin dan sosis panggang. Jenis yang lebih ringan dan lebih manis lebih umum di Bavaria, dan digunakan untuk daging yang lebih ringan.
Jintan saru
Menurut Panduan Rempah-rempah Nathan Kramer, buah juniper digunakan dalam sauerkraut Jerman yang dibuat di selatan negara itu. Berry ini berasal dari pohon jenis konifera yang tumbuh terutama di wilayah Alpine di Eropa. Mereka memiliki rasa resin, mirip dengan pinus, dengan sentuhan asam, dan juga bisa digunakan dalam daging panggang.
cabai
Masakan Jerman banyak menggunakan paprika hitam dan putih, yang keduanya diproduksi dari biji yang sama. Lada putih lebih aromatik dan tidak terlalu menyengat dibandingkan lada hitam, yang lebih umum. Menurut situs German Food Guide, lada dapat ditambahkan ke hidangan apa pun yang juga mengandung garam, selama kedua bumbu tersebut saling melengkapi dengan baik.