Isi
Kebanyakan tumbuhan dibagi menjadi dua kategori utama: monokotil dan dikotil. Kedua jenis menghasilkan daun dan bunga, dengan reproduksi batang, akar dan serbuk sari. Namun, ada beberapa perbedaan penting antara kedua jenis famili tumbuhan tersebut. Semak mawar termasuk dalam keluarga dikotil.
Monokotil
Jika kita mengambil sebuah penampang batang tanaman dan melihatnya, kita akan melihat ikatan pembuluh. Bundel ini seperti arteri tanaman, membawa nutrisi ke seluruh tanaman. Secara monokotil, bundelnya tersebar di batang. Hanya 10% monokotil berkayu. Cara mudah mengenali monokotil adalah dengan mengamati pertumbuhannya. Monokotil tumbuh ke atas, bukan ke samping. Contoh monokotil antara lain bambu, anggrek, tanaman umbi, rumput dan pohon palem.
Dikotil
Bundel vaskular dikotil diatur dalam cincin sempurna di dekat bagian luar batang. Sekitar setengah dari spesies dikotil berkayu.Kelopak adalah cara lain untuk membedakan dikot dari monokotil. Yang pertama memiliki kelompok empat atau lima bunga, sedangkan yang kedua hanya memiliki tiga.
Mawar
Mawar adalah dikotil dan termasuk dalam famili yang sama dengan dikotil penting lainnya, seperti plum, raspberry, apel, dan ceri. Keluarga ini disebut Rosaceae. Bunga ini memiliki tampilan yang hampir sama, biasanya berwarna putih dengan lima kelopak, kecuali mawar yang memiliki banyak kelopak. Mawar, seperti kerabat dekatnya, juga merupakan tanaman berbuah dan menghasilkan buah yang digunakan dalam teh. Ada lebih dari seratus spesies mawar di dunia.
Dikotil lainnya
Dikotil tumbuh dengan cara menyebar, bukannya tumbuh ke atas, indikasi lain bahwa rumpun mawar termasuk dalam keluarga dikotil. Contoh lain termasuk tanaman merambat, aster, kaktus, dan kebanyakan pohon buah-buahan. Kebanyakan dikotil cocok dengan yang liar lainnya, seringkali tumbuh berdekatan satu sama lain. Herbal seperti mint termasuk dalam famili dikotil, begitu pula pohon besar, seperti pohon oak dan maple.