Isi
Semen bubuk yang dicampur dengan pasir, kerikil, dan air membentuk beton tahan lama yang dapat dituangkan ke dalam cetakan. Dengan resep yang tepat, Anda dapat membuat berbagai macam batu dan lantai, patung taman, dan barang lain yang akan menambah nilai dan kepribadian rumah Anda.
Pertimbangan Keamanan
Bekerja dengan beton memiliki beberapa masalah potensial.Jadi, demi keamanan kenakan pakaian yang tidak keberatan kotor dan kenakan sarung tangan anti air (mengutak-atik benda beton yang sudah cukup awet untuk dikeluarkan dari jamur, namun masih lembab bisa menyebabkan luka bakar). Sebaiknya juga menggunakan masker untuk partikel halus dan kacamata pengaman. Jika Anda bekerja di dalam ruangan, berikan ventilasi yang memadai.
Cetakan beton
Resep dasar beton yang akan dicetak dapat dibuat dengan atau tanpa kerikil, tergantung tampilan yang diinginkan - halus atau bertekstur. Terlepas dari itu, aduk bahan kering (semen dan pasir) dengan baik dan tambahkan air hingga adonan terlihat seperti adonan kue. Mulailah dengan sedikit air dan aduk rata. Tambahkan sedikit lebih banyak air secara bertahap setiap kali. Anda bisa menggunakan ember berukuran 1 liter untuk mengukur dan menuangkan adonan ke dalam cetakan.
Variasi yang menarik dalam resep dasar semen memberikan lebih banyak tekstur dan tampilan berbeda pada hasil akhirnya. Opsi pertama menggunakan perlite, yang merupakan batuan vulkanik berlapis sangat ringan yang memberikan tampilan beton lebih tua dan lebih menonjol. Yang kedua adalah teknik batu palsu yang dikenal sebagai hyperufa, yang menambahkan gambut ke dalam campuran agar terlihat mirip dengan adonan kue kering, yang harus ditekan ke dalam cetakan daripada hanya dituangkan. Saat menggunakan hyperurph pada barang dekoratif, isi seluruh cetakan dengan adonan. Tetapi jika Anda membuat batu bata yang harus menopang berat seseorang, Anda perlu memperkuatnya dengan hanya menggunakan hyper-sulfur 1 cm di bagian dasarnya dan mengisi sisanya dengan beton biasa.
Tips
Campuran yang berbeda akan memiliki waktu pengeringan yang berbeda, bergantung pada suhu dan persentase semen yang digunakan. Semakin banyak semen, semakin cepat beton mengering. Untuk jamur yang tahan dan tahan lama, pilih pengawet yang lambat, dingin, dan lembab.
Gelembung udara dapat menghapus bagian terakhir. Untuk mencegah hal ini, lakukan perlahan dengan campuran, aplikasikan zat pelepas dalam lapisan tipis, gunakan pasir dan kerikil untuk mencapai bentuk yang seragam dan goyangkan atau palu ringan cetakan beton basah sehingga gelembung udara dan air dapat naik ke permukaan.
Cetakan perlu mendapat lapisan tipis zat pelepas agar dapat melonggarkan bagian tersebut dengan baik. Anda bisa menggunakan petroleum jelly, oli mesin baru, semprotan memasak, minyak sayur atau mineral, campuran dengan minyak mineral 50% dan minyak jagung 50%, atau WD-40. Bahan ini tidak membahayakan proyek dan akan hilang secara alami setelah beberapa minggu di luar ruangan.