Isi
Dari pemberian Prometheus hingga adopsi lampu Disney, beberapa simbol telah dalam proses kreatif yang telah menghasilkan ide-ide baru sepanjang sejarah, dan masing-masing memiliki tujuan dan makna historisnya sendiri. Ide penemuan dan proses pengembangan ide-ide baru mempesona budaya dan daya tarik ini dapat dilihat pada kreasi sastra, filosofis dan artistik masing-masing masyarakat.
titik lingkar
Sirkumponen dibentuk oleh sebuah lingkaran dan sebuah titik di tengahnya. Simbol ini memiliki banyak kegunaan historis, tetapi juga mewakili percikan kreatif dari kesadaran ilahi, prinsip pemersatu dari kecerdasan manusia. Selain itu, sirkumponen adalah simbol alkimia emas, yang penting dalam alkimia, sebagai tujuan yang lazim bagi para alkemis untuk mengubah unsur umum timbal menjadi zat emas yang berharga. Bahkan tradisi alkimia ini berfungsi sebagai metafora lain untuk mengambil pengetahuan umum atau mencapai dan mengubahnya menjadi ide-ide baru atau persepsi baru.
Moscardo
Plato memperkenalkan moskow sebagai simbol pribadinya dan sebagai metafora untuk efek mengejutkan dari ide-ide baru dalam pikiran. Nyamuk memiliki sengat yang kuat, tidak seperti lebah atau tawon yang paling umum yang dikenal oleh penonton modern. Plato menggunakan moscardo untuk merepresentasikan sebuah pengalaman yang dia definisikan sebagai aporia, momen ketika pikiran dihadapkan pada ide baru dan mungkin mengalami penolakan yang kejam, ketakutan atau bahkan kemarahan.
Lampu listrik
Abad ke-20 menambahkan lampu sebagai simbol populer baru untuk ide-ide baru. Meskipun simbol itu sendiri mewakili salah satu pencapaian besar di akhir abad ke-19, yang kemudian menjadi barang rumah tangga di abad ke-20, simbol itu telah menjadi simbol penemuan manusia. Gambar Disney pertama mengadopsi bola lampu sebagai simbol asli dari sebuah ide, di mana penonton melihat bola lampu muncul di atas kepala karakter, yang menandakan bahwa karakter tersebut baru saja mendapat ide.
Api
Sejak tradisi Yunani awal, simbol api mewakili pemberian Prometheus kepada umat manusia, dalam bentuk teknologi, inovasi, dan penemuan. Hadiah tersebut melambangkan kemampuan manusia untuk berkreasi dan memikirkan ide-ide baru. Di satu sisi, itu adalah cahaya penciptaan, yang, sebelum pemberiannya, merupakan percikan ilahi, dan selamanya membedakan umat manusia sebagai sesuatu yang terpisah dari makhluk lain.