Isi
Magnet permanen bumi yang langka, yang dikenal sebagai neodymium, memiliki kekuatan magnet terkuat yang dikenal. Magnet ini, yang digunakan dalam fasilitas industri, medis dan pendidikan, serta dalam produksi alat, mengandung elemen paduan boron, besi dan neodymium. Mereka cukup rapuh, yang berarti mereka rentan terhadap patah tulang dan kehilangan magnet ketika terkena panas. Mereka juga menghadirkan risiko kesehatan dan perangkat magnetik (komputer, kartu kredit). Mereka harus ditangani dengan hati-hati.
Magnet neodymium mengganggu penerimaan perangkat TV dan perangkat medis, menghapus isi kaset dan kartu kredit, dan dapat menyebabkan cedera (Gambar Merek X / Stockbyte / Getty Images)
Risiko terhadap kesehatan
Banyak perangkat elektronik tetap tanpa fase melalui magnet. Namun, beberapa elektronik medis tidak memiliki kemampuan untuk menahan medan magnet. Medan magnet neodymium diketahui mengganggu peralatan medis tertentu (alat pacu jantung, misalnya), yang dapat menimbulkan risiko bagi perangkat dan pasien. Menelan neodymium dapat menyebabkan bagian-bagian menarik ke dalam saluran pencernaan yang menyebabkan penyumbatan yang mematikan.
Cidera
Kekuatan magnet neodymium meningkat seiring dengan ukuran. Neodymium dapat menarik benda logam yang longgar (paku dan pisau, misalnya), mengubahnya menjadi pecahan tajam dengan kecepatan tinggi. Jika salah satu dari magnet ini menarik yang lain selama penanganan, mereka mungkin bertabrakan dengan kekuatan yang dapat mematahkan tulang jika ada yang menghalangi.
Gangguan magnetik pada media
Magnet neodymium cukup kuat untuk menghapus isi media perekaman. Floppy disk dan kaset VHS mungkin telah dihapus isinya jika berada dalam jarak 30 cm dari magnet. Kartu kredit juga dapat menghapus semua informasi. Dalam kedua kasus, informasi hilang selamanya dan tidak dapat dipulihkan. Warna-warna layar TV mungkin sepenuhnya terdistorsi saat terkena neodymium.
Istirahat dan kebakaran
Magnet neodymium bekerja dengan baik pada suhu rendah, tetapi ketika dipanaskan, medan magnetnya berkurang dan mereka menjadi lebih rapuh. Jika panas, mereka bisa terbakar. Mereka juga bisa retak jika jatuh ke tanah dan cukup keras untuk menjadi tajam dengan benturan.