Isi
- Jaga agar pesannya tetap jelas
- Kenali audiens Anda
- Ungkapkan poin-poin penting
- Nilai lingkungan Anda
- Terima umpan balik dengan baik
Komunikasi yang efektif memainkan peran penting dalam keberhasilan hubungan pribadi dan profesional apa pun. Untuk menjadi komunikator yang terampil membutuhkan pembelajaran fungsi dari semua elemen komunikasi. Anda dapat menggunakan elemen-elemen ini dengan banyak cara, termasuk berbicara di depan umum, hubungan interpersonal, pengembangan media, dan hubungan bisnis. Model komunikasi dasar terdiri dari lima elemen komunikasi: apa yang dikirim, apa yang diterima, pesan, saluran dan umpan balik.
Jaga agar pesannya tetap jelas
Orang yang menyampaikan pesan memainkan peran khusus dalam komunikasi. Untuk berkomunikasi secara efektif, pengirim harus menggunakan teknik verbal dan non-verbal yang efektif. Berbicara atau menulis dengan jelas, mengatur poin Anda agar mudah dipahami, menjaga kontak mata, menggunakan tata bahasa dengan benar dan memberikan informasi yang akurat, semuanya penting untuk keefektifan pesan Anda. Anda akan kehilangan audiens jika mereka melihat pengawasan yang jelas dari Anda. Orang yang mengirim pesan harus memiliki pemahaman tentang siapa penerima untuk memodifikasi pesan dengan cara yang membuatnya lebih relevan. Dalam model komunikasi dasar, titik A dalam diagram dikirim.
Kenali audiens Anda
Penerima mewakili pihak yang menerima pesan tersebut. Bisa seseorang atau seluruh penonton. Dalam model komunikasi dasar, penerima, yang disebut Titik B, berada tepat di depan komunikator. Penerima juga bisa berkomunikasi secara lisan atau tidak. Cara terbaik untuk menerima pesan adalah dengan mendengarkan dengan cermat, duduk tegak dan melakukan kontak mata. Jangan terganggu atau mencoba melakukan hal lain sambil mendengarkan. Melambai dan tersenyum saat Anda mendengarkan komunikator menunjukkan bahwa Anda memahami pesannya.
Ungkapkan poin-poin penting
Pesan dapat menjadi elemen terpenting dalam komunikasi efektif. Sebuah pesan bisa sampai dengan berbagai cara, seperti presentasi lisan, dokumen tertulis, iklan atau hanya komentar. Dalam model komunikasi dasar, panah dari Titik A ke Titik B mewakili pesan dari komunikator yang berjalan ke penerima. Pesan tersebut belum tentu apa yang ingin disebarkan oleh komunikator. Karena itu, ia tidak hanya harus secara hati-hati menyusun pesan ini, tetapi juga harus mengevaluasi cara-cara menafsirkannya.
Nilai lingkungan Anda
Pesan berjalan dari satu titik ke titik lainnya melalui saluran komunikasi. Dalam diagram, saluran adalah antara komunikator dan penerima, Poin A dan B. Banyak saluran, atau jenis, komunikasi ada, dari percakapan ke radio, televisi, ke situs internet atau sesuatu yang tertulis, seperti buku, surat atau majalah. Setiap saluran komunikasi memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalnya, kerugian dari kata-kata tertulis, di layar komputer atau di buku, adalah penerima tidak dapat menilai nada pesan. Oleh karena itu, komunikator yang efektif berkomunikasi dengan menggunakan kata-kata tertulis dengan jelas, sehingga tidak harus bergantung pada nada suara tertentu untuk menyampaikan pesan dengan benar. Keunggulan televisi sebagai saluran komunikasi antara lain jangkauannya yang luas ke khalayak yang luas dan kemampuan komunikator untuk memanipulasi pesan lebih dalam dengan menggunakan pengeditan dan efek khusus.
Terima umpan balik dengan baik
Unsur terakhir komunikasi yang efektif, umpan balik, menggambarkan tanggapan penerima atau reaksi terhadap pesan komunikator. Penerima dapat mengirimkan umpan balik dengan mengajukan pertanyaan, memberi komentar, atau hanya mendukung pesan yang diberikan. Umpan balik membantu komunikator untuk menentukan bagaimana penerima menafsirkan pesan dan bagaimana itu dapat ditingkatkan. Dalam model komunikasi dasar, penerima mengirimkan umpan balik dari Titik B kembali ke komunikator di Titik A. Hasilnya, model memiliki tampilan siklis, karena penerima asli menjadi komunikator dan sebaliknya.