Apa efek samping dari magnesium dan potasium aspartat?

Pengarang: Charles Brown
Tanggal Pembuatan: 6 Februari 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Magnesium dan Nyeri oleh Andrea Furlan MD PhD
Video: Magnesium dan Nyeri oleh Andrea Furlan MD PhD

Isi

Agar berfungsi normal, tubuh Anda bergantung pada mineral esensial, yang diperoleh melalui makanan dan suplemen. Magnesium dan kalium aspartat bertindak sebagai suplemen, menyediakan sumber dua mineral, tentu saja: magnesium dan kalium. Meskipun konsumsi keduanya penting untuk menjaga kesehatan, makan berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping negatif.

Diare

Efek samping yang umum dari zat tersebut adalah diare. Setiap kali Anda mulai mengonsumsi suplemen baru atau mengonsumsi makanan baru, ada risiko kecil sakit perut. Jika dikonsumsi secara berlebihan, seperti setelah menjalani suplementasi makanan, asupan kalium dan magnesium juga dapat menyebabkan diare. Meskipun kondisi ini biasanya ringan dan sembuh dengan sendirinya dengan cepat, kondisi yang terus-menerus menyebabkan kehilangan cairan berlebihan, yang menyebabkan dehidrasi. Jika Anda mengalami sakit perut setelah mengonsumsi aspartat, hentikan konsumsi suplemen dan minumlah banyak cairan agar tetap terhidrasi.


Aritmia

Efek samping lainnya adalah aritmia, irama jantung yang tidak normal. Kalium berperan dalam menjaga jantung, mendukung kontraksi otot yang terjadi selama detak jantung. Karenanya, potasium yang terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat menyebabkan ketidakseimbangan organ ini, yang menyebabkan aritmia. Untuk mencegah efek samping kardiovaskular yang lebih serius, konsultasikan dengan dokter sebelum memulai suplementasi, membahas keamanan mengonsumsi kalium tingkat tinggi, terutama jika Anda sudah memiliki masalah jantung.

Toksisitas ginjal

Toksisitas ginjal dapat terjadi jika Anda terlalu banyak menggunakan magnesium dan kalium aspartat. Ginjal bertindak sebagai filter untuk darah, menahan nutrisi, sekaligus memungkinkan racun dikeluarkan melalui urin. Kadar magnesium yang tinggi meningkatkan kerja ginjal, menyebabkan toksisitas dan penurunan fungsi ginjal seiring bertambahnya usia. Linus Pauling Institute merekomendasikan agar Anda tidak melebihi 350 mg magnesium per hari. Jika Anda menderita masalah ginjal, selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi suplemen magnesium, untuk memastikan keamanan Anda.


Adobe Audition adalah program perekaman audio yang dapat digunakan untuk berbagai fungi yang berkaitan dengan muik, efek uara dan produki radio. Bahkan, Adobe Audition adalah benteng dari beberapa tai...

Hadiah pengakuan untuk karyawan

Peter Berry

Juli 2024

Hadiah pengakuan adalah cara yang terbukti untuk menunjukkan kepada karyawan Anda betapa mereka dihargai. Menditribuikan hadiah pada keempatan kecil, eperti ulang tahun, atau menghadiahkannya untuk pe...

Direkomendasikan