Isi
Kitab suci Islam, Alquran, menjelaskan banyak adat istiadat dan pedoman bagi perilaku perempuan dan laki-laki Muslim. Seperti dalam agama lain, pengamatan harian terhadap adat istiadat ini dimodifikasi dan ditafsirkan melalui budaya praktisi. Wanita Muslim mungkin memiliki berbagai macam tafsir Alquran, tetapi ada beberapa ide fundamental yang mendorong perilaku mereka.
Gaun sederhana
Salah satu kebiasaan Islam yang paling jelas bagi wanita adalah berpakaian sopan. Beberapa budaya menafsirkan ini sebagai persyaratan untuk menutupi wanita sepenuhnya dari ujung rambut hingga ujung kaki, sementara yang lain mengambil pendekatan yang kurang ketat.Apapun penafsirannya, tujuan berpakaian sopan adalah untuk menghindari pikiran kotor yang mungkin muncul ketika seorang wanita berpakaian secara provokatif. Ini juga berfungsi untuk mengekang kesombongan, karena wanita tidak boleh menunjukkan kecantikan dan dandanan mereka kepada orang lain.
Pernikahan dan rumah
Sebagian besar Muslim percaya bahwa Alquran mendefinisikan peran khusus gender untuk pria dan wanita. Wanita pertama-tama harus menjadi istri dan ibu, mengisi peran ini dengan kegembiraan, dengan kemampuan terbaik mereka. Namun, ini tidak berarti bahwa wanita harus diperlakukan tidak sama dalam pernikahan. Meskipun Alquran mengizinkan poligami, namun hal itu tidak boleh dilakukan jika suami tidak dapat memperlakukan setiap istrinya dengan cara yang sama. Selain itu, wanita diperbolehkan untuk menolak calon suami dan memiliki hak tertentu dalam perceraian. Wanita juga diperbolehkan memiliki dan mewarisi properti.
Pendidikan dan pekerjaan
Al-Qur'an mengakui hak setiap wanita untuk mendapatkan pendidikan dan tidak mengatur perbedaan apapun antara pendidikan pria dan wanita. Wanita dapat dan memang mencari pekerjaan di luar rumah, dan seringkali memiliki dan menjalankan bisnis mereka sendiri. Perempuan juga didorong untuk terlibat dalam politik, baik melalui debat dan partisipasi aktif dalam proses politik atau dengan menjadi politisi.
Islam dan budaya
Banyak budaya mempraktikkan Islam, dan karenanya, ada banyak interpretasi tentang prinsip-prinsip dasar. Dalam banyak tradisi, pria dan wanita menjalani kehidupan yang sangat berbeda, hanya berinteraksi dengan lawan jenis jika orang tersebut adalah kerabat atau pasangan. Budaya tertentu menggunakan prinsip Islam bahwa laki-laki harus melindungi perempuan sebagai dasar untuk membatasi partisipasi perempuan di ruang publik. Adat istiadat ini, meskipun berasal dari perintah Islam, sebagian besar bersifat budaya dan mungkin tidak ada hubungannya dengan apa yang tertulis dalam Alquran.