Isi
Banyak anjing bisa menderita kelemahan pada kaki belakangnya. Kunjungan ke dokter hewan dapat membantu Anda menyingkirkan kemungkinan. Ada beberapa alasan mengapa anjing Anda mungkin menderita kelemahan pada kaki belakangnya.
Sindrom Stenosis Lumbosakral
Sindrom stenosis lumbosakral, juga dikenal sebagai cauda equina, adalah artritis pada persendian antara vertebra lumbal dan sakrum. Anjing yang menderita penyakit ini memiliki kelemahan dan nyeri pada kaki belakangnya. Penyakit ini paling sering terlihat pada anjing ras besar, terutama pada anjing gembala Jerman. Anjing yang kelebihan berat badan berisiko terkena penyakit ini.
Mielopati degeneratif
Mielopati degeneratif adalah kelainan saraf yang menyebabkan melemahnya kaki belakang.
Diabetes
Kebanyakan anjing, saat pertama kali didiagnosis diabetes, menderita kelemahan pada kaki belakangnya. Ini lebih sering terjadi pada kucing daripada anjing.
Diet
Hindari memberi makanan anjing Anda untuk orang-orang, seperti kacang macadamia. American Society for the Prevention of Cruelty to Animals mencatat bahwa "anjing yang mengalami kelemahan pada kaki belakangnya tampak kesakitan, mungkin mengalami gemetar dan mungkin mengalami demam rendah".
Penuaan
Seiring bertambahnya usia anjing, mereka cenderung melambat. Penuaan juga dapat menyebabkan penyakit seperti penyakit Cushing, yang menyebabkan kelemahan pada kaki.