Isi
Anda dapat dengan mudah menyiapkan asinan kubis menggunakan kol dan garam cincang. Sauerkraut segar ini bisa lebih sehat daripada versi kalengan, menawarkan vitamin, mineral, serat, dan manfaat probiotik untuk diet Anda. Namun, ini membutuhkan waktu dan harus mencakup perbandingan kubis dan garam yang benar untuk menghindari pemborosan atau kontaminasi dengan patogen.
Sauerkraut menawarkan berbagai nutrisi penting (Hemera Technologies / PhotoObjects.net / Getty Images)
Menawarkan probiotik
Sauerkraut mentah mengandung lactobacilli, salah satu jenis probiotik yang paling banyak dipelajari. Menurut University of Florida Extension, probiotik adalah bakteri menguntungkan yang membantu meningkatkan fungsi pencernaan, meminimalkan risiko diare terkait antibiotik, dan mungkin membantu dengan intoleransi laktosa, sindrom iritasi usus, dan penyakit radang usus. usus. Probiotik ini juga dapat membantu mencegah kanker, menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB.
Konten nutrisi
Setengah cangkir sauerkraut mengandung sekitar 20 kalori, 1 g protein dan 5 g karbohidrat, termasuk 3 g serat yang setara dengan 13% dari nilai harian. Ini juga menawarkan sekitar 10% dari nilai besi harian, 25% vitamin C dan sejumlah besar vitamin K. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah dan mengurangi risiko sembelit dan masalah pencernaan lainnya. Zat besi dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah, vitamin C untuk penyembuhan dan vitamin K untuk pembekuan darah.
Mentah versus kalengan
Proses pengalengan menggunakan panas tinggi, yang dapat mengurangi nutrisi sauerkraut dan juga dapat membunuh banyak probiotik yang bermanfaat, bersama dengan bakteri yang berpotensi berbahaya. Vitamin C sangat rentan terhadap kehilangan panas. Secangkir sauerkraut kalengan hanya menawarkan 35% dari nilai harian vitamin C, dibandingkan dengan hampir 50% dalam sauerkraut mentah.
Pertimbangan Potensial
Untuk membuat asinan kubis dengan aman, Anda membutuhkan sekitar tiga sendok makan garam untuk setiap 2,5 kg kol. Garam yang berlebih akan mengganggu fermentasi. Dalam jumlah rendah, itu tidak akan membunuh semua bakteri jahat dan kol akan membusuk. Ini menyebabkan produk akhir memiliki kandungan natrium yang sangat tinggi: porsi setengah cangkir adalah 740 mg, 31% dari nilai harian. Banyak orang sudah mengonsumsi terlalu banyak natrium dalam makanannya, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.