Isi
Menurut situs web Live Science, "San Francisco, AS, bergerak menuju Los Angeles dengan kecepatan sekitar 5 cm per tahun," karena aktivitas lempeng tektonik. Gempa bumi terjadi ketika patahan (tempat dua lempeng tektonik bertemu) meluncur tiba-tiba, menyebabkan gempa di tanah akibat ledakan energi seismik. Ini mungkin terjadi karena aktivitas vulkanik dan perubahan mendadak lainnya di Bumi. Setiap tahun, sekitar 500.000 gempa bumi terjadi di seluruh dunia, menurut situs yang sama. Dari jumlah tersebut, sekitar 100.000 dapat dirasakan oleh manusia dan hanya 100 yang dapat menyebabkan kerusakan.
Instruksi
Gempa bumi memiliki kekuatan untuk menghancurkan kota (David De Lossy / Photodisc / Getty Images)-
Tuang satu cangkir air ke dalam wajan dan didihkan.
-
Masukkan air mendidih ke dalam loyang, tambahkan bubuk gelatin dan aduk.
-
Dinginkan selama sekitar enam jam atau sampai gelatin mengeras.
-
Ambil selembar kemasan plastik (ukuran yang sama seperti loyang) dan potong menjadi dua. Letakkan dua bagian sehingga keduanya saling bersentuhan, ujung ke ujung.
-
Keluarkan loyang dari kulkas dan pegang di atas kompor, yang seharusnya panasnya rendah, panaskan dengan lembut sampai Anda bisa mengeluarkan gelatin.
-
Tempatkan agar-agar di atas kemasan plastik, menutupi kedua bagian.
-
Potong gelatin di bagian tengahnya, pastikan gelatin sama dengan potongan plastiknya.
-
Geser kedua bagian gelatin satu sama lain (yaitu, gosokkan bolak-balik satu sama lain). Potongan Anda menunjukkan kegagalan, dan saat Anda menggeser kedua bagian itu satu sama lain seperti lempeng tektonik, Anda akan melihat kegagalan membangun energi yang dilepaskan oleh gelatin.
-
Catat apa yang terjadi ketika potongan jeli disorongkan satu ke yang lain. Amati titik mana yang paling menunjukkan gempa bumi dan bagaimana aktivitasnya sama dengan gempa bumi sesungguhnya.
Perhatikan
- Waspadai pisau dan air mendidih
Apa yang kamu butuhkan
- Baki kue (20 x 20 cm)
- 1 gelas air
- Pan
- 350 g bubuk agar-agar
- Sendok
- Kemasan plastik
- Gunting
- Pisau