Isi
Menurut Bank Dunia, 75 persen orang di Guatemala hidup di bawah garis kemiskinan, sehingga ketergantungan pada produksi lokal bahan makanan pokok menjadi sangat penting. Makanan suku Maya kuno sangat bergantung pada jagung, kacang-kacangan, dan labu. Jagung dan kacang-kacangan tetap penting, tetapi labu telah digantikan oleh beras sebagai sumber pati. Guatemala menghasilkan sebagian besar beras yang dikonsumsi di negara itu dan mengimpor sisanya. Hampir setiap makanan yang disajikan di negara ini dilengkapi dengan tortilla dan kacang hitam.
Jagung
Jagung mewakili 70% dari konsumsi energi keluarga pedesaan Guatemala, menurut "Ahli Pertanian Baru". Hanya 60% dari apa yang dikonsumsi secara nasional diproduksi di dalam negeri, membuat orang miskin, yang sangat bergantung pada jagung, menjadi rentan. Tortilla jagung, jagung rebus, sup dan bubur jagung digunakan di restoran dan rumah. Tamale, yang dikenal sebagai camilan, dibuat dengan krim jagung berbumbu dan daging yang dimasak dengan daun pisang. Apa yang diproduksi secara lokal adalah apa yang dimakan penduduk di Guatemala dan karena ini adalah produk segar, lezat.
Kacang
Dari tiga jenis kacang yang diproduksi di Guatemala, 97 persennya adalah kacang hitam. Ini tersedia di setiap tempat makan dan dapat ditemukan digoreng, digoreng, dimasak, dipanggang, atau dibuat menjadi sup atau pasta. Kacang ini berakar dari budaya Guatemala. Ini ditanam oleh petani lokal dan dianggap sebagai "daging orang miskin", karena nilai gizi dan seratnya. Kacang hitam adalah sumber vitamin A yang bagus, dan Mayo Clinic setuju dengan orang Guatemala bahwa sayuran seperti kacang hitam adalah cara yang bagus untuk menambahkan protein ke dalam diet jantung sehat.
Sayuran, buah-buahan dan daging
Panduan perjalanan Frommer melaporkan bahwa sarapan khas di Guatemala terdiri dari telur, kacang merah atau hitam, dan tortilla. Pisang raja goreng dan kopi segar juga disajikan. Daging ayam adalah daging paling umum dalam makanan. Sayuran jarang ada dalam makanan Guatemala, tetapi buah-buahan berlimpah. Beberapa petani pedesaan menanam kentang, bukan untuk dikonsumsi sendiri, tetapi untuk dijual di perkotaan. Chilli rellenos, yaitu paprika isi krim jagung, babi atau ayam dan empanada, yaitu pasta yang diisi dengan daging pedas, bisa ditemukan di mana-mana. Rahasia untuk menemukan makanan enak di Guatemala adalah makan di tempat lokal, baik itu enchilada makanan laut di pantai atau tortilla biru di pasar.