Isi
Banyak orang mengalami tekanan atau nyeri di sekitar mata dan pipi mereka saat terbang. Sensitivitas ini disebabkan oleh perbedaan antara tekanan ambien dan tekanan di dalam rongga sinus.
Penerbangan
Tekanan udara tergantung pada ketinggian. Semakin tinggi ketinggian, semakin sedikit bobot yang ditekan atmosfer pada molekul udara, membuatnya kurang padat dan menghasilkan lebih sedikit tekanan.
Sinus paranasal
Sinus paranasal manusia adalah rongga berlapis selaput lendir yang ditemukan di pipi, hidung, dan dahi. Mereka terhubung ke hidung oleh serangkaian tabung yang disebut ostia. Jika tabung yang menghubungkan saluran ini diblokir, ketidakseimbangan tekanan dapat terbentuk antara rongga dan udara luar.
Tekanan diferensial
Naik atau turun ribuan kaki di pesawat dalam waktu singkat dapat menyebabkan tubuh mengalami perubahan tekanan udara yang cepat. Jika sinus paranasal bisa disamakan (tahan hidung dan tiup dengan mulut tertutup), perbedaan ini bisa dihilangkan.
Tidak nyaman
Ketidaknyamanan yang dirasakan bisa menjadi nyeri ringan, tetapi terutama saat lepas landas dan mendarat, bisa dengan cepat menjadi nyeri akut di dekat bagian atas pipi atau di antara alis.
Aerosinusitis
Dalam kasus ekstrim, tekanan di dalam sinus paranasal dapat menyebabkan peradangan pada jaringan sekitarnya atau pendarahan. Kasus kronis aerosinusitis dapat diobati dengan operasi untuk membuka kembali saluran yang tersumbat. Gejala yang lebih ringan dapat diperbaiki dengan anti-inflamasi dan pereda nyeri.