Isi
Memperoleh data eksperimental adalah dasar sains. Grafik pemasangan dari data ini adalah praktik umum untuk membantu dalam mengidentifikasi pola. Terkadang nilai absolut data tidak relevan, tetapi variasinya relatif. Dalam kasus seperti itu, dimungkinkan untuk menormalkan data eksperimen, yang melibatkan perubahan skala ke interval antara nol dan satu, menggunakan kalkulator.
Langkah 1
Tuliskan data awal dalam format tabel. Sebagai contoh:
D H 0 10 1 15 2 10
Langkah 2
Normalisasikan data di kolom kedua. Untuk melakukan ini, temukan nilai puncak untuk kolom itu. Mempertimbangkan contoh, nilai ini adalah 15 m. Buat kolom ketiga dan identifikasi sebagai "data yang dinormalisasi". Gunakan rumus berikut untuk menghitung nilai yang dinormalisasi untuk kolom ketiga:
kolom 3 = kolom 2 / nilai puncak kolom 2.
Mempertimbangkan contoh, tabel berikut akan dibuat:
D H H dinormalisasi 0 10 0,666 1 15 1.000 2 10 0,666
LANGKAH 3
Gambarlah bidang Kartesius normal dan identifikasi sumbu X menurut data di kolom pertama. Sedangkan untuk sumbu Y, identifikasi sebagai "data yang dinormalisasi". Untuk menggambar grafik, pertimbangkan kolom pertama sebagai nilai X dan kolom ketiga sebagai nilai Y.