Isi
Rongga pleura pada manusia mengacu pada rongga tubuh yang mengelilingi paru-paru. Ini terdiri dari membran dengan dua lapisan, yang disebut pleura. Penebalan pleura mengacu pada penebalan selaput ini di kedua paru-paru, biasanya akibat peradangan. Berbagai penyebab potensial menyebabkan peradangan pada pleura.
Paparan asbes
Paparan asbes kronis adalah salah satu penyebab paling umum dari penebalan pleura. Partikel kecil asbes dapat melewati sistem filtrasi paru dan masuk ke paru-paru, di mana mereka tertanam di dalam jaringan, mengakibatkan peradangan dan pembentukan bekas luka. Penebalan yang berhubungan dengan asbes biasanya terjadi bersamaan dengan kondisi medis lain, termasuk fibrosis dan efusi pleura. Meskipun penyakit asbes adalah kondisi yang serius, penyakit ini sangat dapat disembuhkan dengan obat-obatan, yang memungkinkan perbaikan pernapasan, dan mengurangi peradangan. Namun, penebalan terkait asbes telah dikaitkan dengan pembentukan bentuk kanker serius, yang disebut mesothelioma.
Mesothelioma
Mesothelioma adalah bentuk kanker ganas dan relatif jarang, yang melapisi organ dalam tubuh, yang disebut mesothelium. Situs mesothelioma yang paling umum berkembang adalah pleura paru-paru, akibat paparan kronis terhadap partikel dan bahan kimia tertentu, termasuk asbes. Gejala mesothelioma dapat dianalogikan dengan kondisi lain yang menyebabkan penebalan pleura, termasuk batuk, sesak napas, dan nyeri dada. Kehadiran gejala ini dalam kondisi yang tidak terlalu mengancam membuat mesothelioma sulit didiagnosis. Bahkan dengan diagnosis yang tepat, perawatan yang tersedia saat ini, seperti pembedahan, radiasi dan kemoterapi, seringkali tidak berhasil.
Infeksi bakteri
Tuberkulosis, yang diakibatkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis, menyebabkan peradangan dan penebalan pleura mesothelium di dalam rongga pleura.
Lupus
Lupus adalah penyakit autoimun kronis yang ditandai dengan peradangan berbagai jaringan di tubuh, termasuk mesothelium. Dengan demikian, penebalan pleura dapat bermanifestasi dan menyebabkan komplikasi serius, bersamaan dengan penyakitnya.